Berhembus Kabar, Iriana Jokowi Bakal Jadi Cawapres Prabowo Subianto
Diterbitkan Senin, 9 Oktober, 2023 by NKRIPOST
NKRIPOST JAKARTA – Konstelasi politik jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mulai memanas. Berhembus kabar Ibu Negara atau istri Presiden Joko Widodo, Iriana Jokowi akan menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Iriana Jokowi menjadi nama ketiga yang disebut bakal dipinang Prabowo Subianto sebagai Cawapres, setelah sebelumnya nama sang suami, Jokowi, dan sang anak sulung, Gibran Rakabuming.
Belum lama ini beredar kabar Iriana Jokowi akan menjadi bakal cawapres yang mendampingi Prabowo Subianti di Pilpres 2024, ini disampaikan sumber tak dikenal dari internal Gerindra.
“Ada usulan Ibu Iriana Jokowi mendampingi Pak Prabowo,” kata sumber yang dikenal dekat dengan petinggi Gerindra, Jumat (16/6/2023) dikutip dari idtoday.co.
Meskipun demikian, sumber itu mengatakan, Iriana tidak tertarik terjun di dunia politik termasuk mendampingi Prabowo di Pilpres 2024.
“Walaupun sudah ada pendekatan melalui Pak Jokowi, tetapi Ibu Iriani menolak,” paparnya.
Lebih lanjut, menurutnya Prabowo masih membutuhkan dukungan dari Jokowi dan keluarganya karena kepemimpinannya dinilai sangat baik oleh masyarakat melihat dari hasil survei.
“Hasil survei, kepuasan rakyat terhadap Jokowi sangat tinggi. Kalau dibandingkan era SBY pada periode 2, masih tinggi Jokowi,” jelas sumber it
u.
BACA JUGA:
Elektabilitas Prabowo Subianto Mengungguli Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Versi Polling Institute
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Respons Isu Khofifah Jadi Cawapres Prabowo
PBB Minang Gibran Rakabuming Raka Pasangkan Dengan Prabowo Subianto
Berdasarkan hasil jajak pendapat Jaringan Jurnalis Indonesia (JJI) bertajuk ‘Potret Suara Masyarakat Jelang Pemilu 2024’, Iriana Jokowi masuk dalam jajaran tokoh sebagai Calon Wakil Presiden paling diinginkan masyarakat dengan raihan poin 16,3 persen.
Iriana hanya dikalahkan Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani yang meraup suara 20,2 persen.
Sementara di bawah Iriana ada nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sebanyak 10,1 persen, Gatot Nurmantyo 8,8 persen, mantan Panglima TNI, Andika Perkasa 8,2, persen.
Kemudian ada nama Menkopolhukam Mahfud MD sebanyak 6,7 persen dan Menteri BUMN, Erick Thohir dipilih sebanyak 5,8 persen.
“Hasil riset menunjukkan alasan masyarakat memilih Iriana Jokowi sebagai wakil presiden karena Iriana lebih mengenal misi dan visi Jokowi dan banyak mengetahui kerja Jokowi,” jelas Koordinator JJI Agusta Irawan belum lama ini.
BACA JUGA:
Prabowo Subianto Bertekad Hilangkan Kemiskinan: Anak-anak Indonesia Tidak Boleh Kelaparan
Merespon hal tersebut, Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komaruddin mengatakan isu Iriana Jokowi menjadi cawapres Prabowo sengaja dimunculkan ke permukaan.
“Isu keluarga Jokowi terus digelindingkan. Tadinya Gibran yang akan menjadi Cawapres Prabowo sekarang Bu Iriana. Kalau ini terjadi tentu tidak bagus, seolah-olah bangsa ini milik dinasti Jokowi,” kata Ujang, Selasa (8/8/2023) disitat fajar.
“Memang hak mereka untuk mengajukan cawapres. Sama seperti tahun 2014, beredar isu kalau istri SBY menjadi kandidat capres atau cawapres,” lanjutnya.
Ujang juga meyakini masyarakat Indonesia sudah lebih dewasa dalam menyikapi berbagai isu yang bergulir.
“Masyarakat tentu sudah cerdas menyikapi ini. Kita lihat saja nanti apa yang terjadi. Yang jelas isu ini merupakan bagian mainan politik untuk menarik dalam kontestasi pilpres,” jelas Ujang.
Ujang melihat ini adalah bagian dari dinamika demokrasi yang ada di Indonesia.
“Kalau soal aturan mereka boleh, tetapi kalau soal etika harusnya mereka (keluarga Jokowi) memberikan kepada pihak lain,” ujarnya.
“Jadi kita lihat nanti, namanya juga demokrasi. Kalau sampai terjadi sangat disayangkan karena Jokowi akan dituduh melanggengkan dinasti politik,” sambungnya.*(Tim)
One thought on “Berhembus Kabar, Iriana Jokowi Bakal Jadi Cawapres Prabowo Subianto”