Rogger Evantino Bersama Yayasan Merah Putih Peduli Inisiasi Seminar Nasional Usul Margono Djojohadikusumo Jadi Pahlawan Nasional
Diterbitkan Sabtu, 15 Februari, 2025 by NKRIPOST
NKRIPOST JAKARTA – Yayasan Merah Putih Peduli akan menggelar Seminar Nasional Dalam Rangka Usulan R.M. MARGONO DJOJOHADIKUSUMO Sebagai Pahlawan Nasional Bidang Ekonomi yang bertempat di Auditorium Universitas Pertahanan RI, Kompleks IPSC-Sentul pada Hari Sabtu, 15 Februari 2025 besok sekira Pukul 08.00 WIB – Selesai.
Kegiatan yang baru pertama kali dilaksanakan ini akan digelar dalam dua bentuk antara lain adalah Seminar Nasional dengan tema: “MΕΜΑΚΝΑΙ ΝΑΡΑK TILAS PERJUANGAN DAN DEDIKASI R.M. MARGONO DJOJOHADIKUSUMO” dan peluncuran buku yang berjudul “NAPAK TILAS PERJUANGAN R.M. MARGONO DJOJOHADIKUSUMO DALAM MELETAKAN FONDASI PEREKOΝΟΜΙΑΝ INDONESIA PASCA KEMERDEKAAN”.
Informasi yang diterima dari Karolus Rogger Evantino selaku Inisiator seminar Nasional bersama Yayasan Merah Putih Peduli ini mengatakan, berawal dari Universitas Pertahanan RI, selanjutnya direncanakan akan dilaksanakan seminar nasional juga di Universitas Jendral Sudirman di Kabupaten Banyumas, dan Universitas Gajah Mada di Yogyakarta sebelum tim merampungkan hasil seminar dan kajian untuk selanjutnya diusulkan kepada Dewan Gelar dan ditindaklanjuti dengan usulan resmi dari Menteri Sosial Republik Indonesia kepada Presiden Republik Indonesia.
“Yayasan Merah Putih Peduli memandang pentingnya kita sebagai anak bangsa untuk kembali melakukan sebuah refleksi secara kolektif terhadap sosok Mendiang R.M. MARGONO DJOJOHADIKUSUMO, yang merupakan peletak dasar utama sistem perbankan nasional pasca Indonesia merdeka dan juga penggagas Hak Angket. Atas kepiawaian dan juga semangat pengabdiannya untuk negeri, secara monumental kini kita melihat betapa hebatnya Bank Negara Indonesia (BNI) saat ini menjadi salah satu bank plat merah yang maju dengan begitu pesatnya dan mampu menyesuaikan diri dengan berbagai situasi dan tuntutan zaman. ” Ujar Carlos Rogger Evantino saat di temui di Kompleks DPR RI Senayan, Jakarta, Jumat (14/2).
BACA JUGA:
Biografi Margono Djojohadikusumo, Kakeknya Prabowo Subianto Sang Pendiri Bank BNI
Korps Pasgibra Nusantara Dukung Raden Margono Djojohadikusumo Diusulkan Sebagai Pahlawan Nasional
Alumni Pasca Sarjana Unhan RI ini mengungkapkan bahwa era saat ini adalah bagian dari sejarah panjang perjuangan dan pengorbanan para pendiri bangsa, maka diperlukan sebuah refleksi bersama untuk menempatkan sosok-sosok
para pendiri bangsa yang dahulunya ikut berjuang dalam berbagai profesi dan kesempatan baik pra maupun pasca kemerdekaan.
Seminar Nasional ini, kata Rogger, bertujuan menarik pelajaran dan mengkontekstualisasi nilai-nilai dedikasi R.M. MARGONO DJOJOHADIKUSUMO dalam perjalana bangsa Indonesia serta menggali dan melengkapi informasi tentang tindakan kepahlawanan atau prestasi, dedikasi dan warisan karya yang luar biasa besar bagi pembangunan dan kemajuan bangsa
“Kegiatan ini bertujuan nenelaah dan mengakaji peran besar R.M. MARGONO DJOJOHADIKUSUMO dalam
masa transisi kemerdekaan Indonesia serta menganalisis peranan R.M. MARGONO DJOJOHADIKUSUMO sebagai tokoh penting
yang berperan aktif dalam membangun Bank Negara Indonesia (BNI) dan membentuk masa depan ekonomi bangsa yang merdeka dengan semangat nasionalisme.” Pungkas Rogger.
Disinggung terkait peserta yang hadir pada kegiatan yang berpotensi mengantarkan Margono Djojohadikusumo yang merupakan kakek dari Presiden Prabowo Subianto menjadi Pahlawan Nasional ini, Rogger Evantino mengaku peserta yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri atas berbagai pemangku kepentingan yang memiliki relevansi dengan pengusulan Bapak R.M. Margono Djojohadikusumo sebagai Pahlawan Nasional di Bidang Ekonomi.
“Peserta yang diundang meliputi perwakilan keluarga, narasumber seminar dari kalangan akademisi, sejarawan, praktisi ekonomi dan kebijakan publik,
serta Menteri Kebudayaan Republik Indonesia dan Wakil Menteri Keuangan Republik Indonesia atau pejabat yang mewakili.” Ungkapnya.
Selain itu, kata Rogger, diundang juga Direktur Utama Bank Negara Indonesia
(BNI), perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) kampus se-Jabodetabek, serta akademisi dari berbagai perguruan tinggi.
“Pemerintah Kabupaten Banyumas juga akan berpartisipasi sebagai pengusul resmi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009. Kegiatan ini diperkirakan akan dihadiri oleh 350 peserta.” Tandasnya. **Iwa.
