Kedatangan Iriana Jokowi Disambut Meriah Untuk Canangkan Gerakan Tanam Cabai Serentak
Diterbitkan Selasa, 5 Maret, 2024 by NKRIPOST
NKRIPOST BOGOR – Dimulainya Gerakan Tanam Cabai Nasional, Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), Istri Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Wury Estu Handayani, yang dilaksanakan di Alun-Alun Cirimekar Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor Jawa Barat pada Senin, (04/03/2024).
Turut hadir mendampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, yakni Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Ibu Tri Tito Karnavian, Annisa Pohan, yang merupakan istri Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), serta Penjabat (PJ) Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor, Siti Chomzah dan lain sebagainya.
Iriana bersama rombongan disambut meriah oleh anak-anak berseragam Sekolah Dasar (SD) sejak dari jalan lingkungan menuju Alun-Alun Cirimekar.
Ia tiba di alun-alun sekitar pukul 08.30 WIB kemudian melakukan senam bersama dilanjutkan berinteraksi dengan sekelompok anak-anak SD.
“Ini ibu bersama ibu wapres dan ibu-ibu menteri semuanya akan memberikan pertanyaan. Yang sulit apa yang mudah-mudah? Mau hadiah apa?”, kata Iriana saat memberikan kuis.
BACA JUGA :
Iriana Jokowi Berpotensi Bakal Cawapres Prabowo Subianto
Jokowi Sematkan Prabowo Subianto Jenderal Kehormatan, Sandang Bintang Empat Besok
AHY Resmi Dilantik Presiden Jokowi Jadi Menteri ATR / BPN dan Hadi Tjahjanto Menko Polhukam
Kemudian, Iriana membagikan buku belajar dan hadiah dua unit sepeda kepada anak-anak yang berhasil menjawab pertanyaan.
Iriana juga menyerahkan 1.000 paket sembako, tiga buah bantuan kursi roda, dokumen kependudukan, serta 500 buku resep kudapan tinggi protein secara simbolis.
Lebih lanjut, kegiatan dilanjutkan dengan penebaran 50 ribu benih ikan di Situ Citata, peninjauan food truck, mobil ATI (Ahli Teknologi dan Informasi), rapid test keamanan pangan, serta penanaman tujuh benih pohon alpukat miki.
Kegiatan Gerakan Tanam Cabai serentak se-Kabupaten Bogor ditutup oleh Iriana Joko Widodo bersama Wury Estu Handayani, dengan meninjau berbagai kegiatan lain seperti gerakan pangan murah, Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), serta stan-stan edukasi.
Dihal yang sama, Pj Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor, Siti Chomzah mengatakan, cabai merupakan salah satu komoditas yang kerap berdampak pada terjadinya inflasi setiap tahun.
Melalui kegiatan tersebut, ia menghimbau untuk aktif melakukan gerakan tanam cabai.
“Masyarakat yang tidak memiliki lahan pun bisa melakukan penanaman cabai di dalam polybag. Jadi tidak harus tergantung kepada lahan pekarangan yang luas”, jelas Siti Chomzah.
Lebih lanjut, ia menyampaikan, pengendalian inflasi juga terus dilakukan, salah satunya melalui operasi pasar yang rutin dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor.
“Supaya masyarakat yang tidak mampu bisa membeli beras dengan harga yang terjangkau”, ungkapnya.
Siti Chomzah menambahkan, alternatif mengurangi konsumsi pangan beras salah satunya dengan beragam olahan berbahan dasar singkong, pisang, ubi dan lainnya.
“Selain beras itu mungkin ada singkong. Contohnya seperti berbagai olahan berbahan dasar pisang, singkong dan lainnya yang kami sediakan di stand bazar”, tutupnya.
(M.Fazar Sutiono)
