Ngaku Tak Terafiliasi, Dedengkot Danone Dikabarkan Bandar Perusahaan Yang Persenjatai Israel, Benarkah?
Diterbitkan Jumat, 1 Desember, 2023 by NKRIPOST
NKRIPOST JAKARTA – Masyarakat dunia tengah memanas dengan isu Israel yang tengah melakukan genosida terhadap warga Gaza, Palestina hingga tercipta aksi boikot.
Aksi boikot yang dilakukan masyarakat dunia adalah dengan cara tidak lagi membeli atau menggunakan jasa perusahaan yang terbukti terafiliasi dengan Israel.
Salah satu perusahaan yang terseret dalam aksi boikot itu adalah Danone, perusahaan yang memproduksi air mineral dalam kemasan ternama di Indonesia, yakni Aqua.
Namun, beberapa waktu lalu, Danone mengeluarkan pernyataan bahwa perusahaannya tidak terafiliasi dengan Israel.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Komunikasi Danone Indonesia Arif Mujahidin. Ia mengatakan bahwa Danone merupakan perusahaan entitas swasta bersifat publik yang beroperasi di 120 negara dan tidak memiliki afiliasi dengan politik apa pun.
“Danone tidak memiliki pabrik dan tidak beroperasi di Israel. Di Indonesia, Danone memiliki 25 pabrik dengan 13 ribu karyawan, dan melayani lebih dari 1 juta pedagang di seluruh negeri,” tutur Arif.
Kendati demikian, tahukah kamu siapa ‘dedengkot’ Aqua dan Danone yang ternyata berbanding terbalik dengan pernyataannya beberapa waktu silam itu?
Seperti dilansir dari TikTok @pelintasjalan pada Kamis, 30 November 2023, Danone ternyata salah satu perusahaan yang dimiliki oleh BlackRock.
Dan ternyata, BlackRock merupakan bandar dari perusahaan-perusahaan yang mempersenjatai mesin-mesin perang Israel.
“Atau dengan kata lain BlackRock-lah yang menjadikan Israel dengan mudah terlihat layaknya monster haus darah di layar TV dan handphone warga dunia hari-hari ini,” tutur narator akun TikTok tersebut.
BACA JUGA:
Bupati Solok Epyardi Asda Sambut Perwakilan Aqua, Tawarkan Solusi Mediator
Perusahaan yang berbasis di New York itu berinvestasi secara masif di Israel dengan sejumlah persenjataan yang semuanya merupakan produk terbaik.
“Yang kemudian dipergunakan Israel untuk meneror dan membunuh warga Palestina,” sambungnya lagi.
Lebih lanjut, Larry Fink yang merupakan CEO dari BlackRock secara terang-terangan menyatakan dukungannya terhadap Israel.
Maka dari itu, pernyataan Danone-Aqua yang mengaku bahwa perusahaanya tidak terafiliasi dengan Israel dinilai sebagai pembohongan publik.
“Jadi pernyataan kalau dia bukan perusahaan yang terafiliasi dengan Israel adalah hoax atau pembohongan publik,” tutur narator tersebut.
Demikian mengenai seluk beluk perusahaan Danone-Aqua yang rupanya termasuk ke dalam perusahaan yang dengan lantang mendukung Israel.
Aksi boikot yang tengah dilakukan secara massal ini telah menjadi kampanye global. Kamu bisa melihat perusahaan apa saja yang terafiliasi dengan Israel melalui situs bdsmovemet.net/get-involved/what-to-boycott dikutip hops.id.