Seremonial Adat Mengawali Konsolidasi Gerakan Masyarakat Sipil Sederetan Flores – Lembata
Diterbitkan 17 Januari, 2022 by NKRIPOST

Nkripost.co, NTT – Konsolidasi Gerakan Masyarakat Sipil Sederetan Flores – Lembata yang diselenggarakan pada Senin – Rabu 17/19 2022 bertempat di Kampung Roga – Roga Rendu Kabupaten Nagekeo Provinsi NTT.
Kegiatan ini dengan tujuan melakukan konsolidasi seluruh kelompok jaringan Gerakan Masyarakat Sipil di Flores-Lembata untuk mendiskusikan berbagai issue yang dihadapi oleh Masyarakat di Flores-Lembata sebagai akibat dari kebijakan pembangunan yang keliru. Melakukan refleksi dan konsolidasi strategis advokasi sebagai bahan untuk untuk membangun solidaritas gerakan rakyat di Flores-Lembata. Memperkuat jaringan kerja advokasi dan gerakan pendukung masyarakat sipil untuk percepatan proses penanganan masalah yang sedang terjadi di Flores-Lembata. Membangun komitmen bersama untuk mendorong dan mempercepat agenda-agenda advokasi di Flores-Lembata.
Sementara itu Kegiatan ini pencapaian hasil yang diharapkan: Terselenggaranya konsolidasi seluruh kelompok jaringan Gerakan Masyarakat Sipil di Flores-Lembata untuk mendiskusikan berbagai issue yang dihadapi oleh Masyarakat di Flores-Lembata sebagai akibat dari kebijakan pembangunan yang keliru.
Adanya hasil refleksi dan konsolidasi strategis advokasi sebagai bahan untuk untuk membangun solidaritas gerakan rakyat di Flores-Lembata.
BACA JUGA:
Kades Woloau, Kehadiran Peserta Abdimas STPM Ende Sangat Terbantu
Terjadinya penguatan jaringan kerja advokasi dan gerakan pendukung masyarakat sipil untuk percepatan proses penanganan masalah yang sedang terjadi di Flores-Lembata. Adanya komitmen bersama untuk mendorong dan mempercepat agenda-agenda advokasi di Flores-Lembata.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) Forest Watch Indonesia (FWI) Jaringan Advokat Tambang (JATAM) Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI)
Pantauan media ini sebelum kegiatan diawali dengan seremonial Adat yang dipimpin oleh Mosa Laki (Kepala Suku) Rendu Mateus Bhui. (Ian)