Bocorkan Raffi Ahmad Punya Utang, Simak Kata Asistennya
Diterbitkan Kamis, 23 September, 2021 by NKRIPOST
NKRIPOST, JAKARTA – Jadi asisten kepercayaan, Merry mengaku tahu semua rahasia Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Termasuk urusan keuangan si bos.
Belasan tahun jadi asisten Raffi Ahmad, Merry sudah mendapatkan gaji senilai motor setiap bulannya. Sebelum jadi orang kepercayaan Raffi, dia mengawali karier sebagai makeup artist. Hasil kerja kerasnya pun berbuah manis, Merry sudah bisa membeli rumah di kampung, sawah dan tambak udang. Bahkan Raffi dan Gigi berniat membelikannya rumah di sekitar Andara, kediaman si artis.
Sama kayak Raffi Ahmad, Merry juga punya cicilan
Kedua asisten Raffi, Merry dan Sensen hadir sebagai bintang tamu di acara Rumpi yang tayang di YouTube beberapa hari lalu. Merry menjawab blak-blakan soal kabar punya banyak utang dan cicilan meski sudah punya gaji besar.
Di luar dugaan, Merry malah membeberkan kalau bosnya punya banyak cicilan sama sepertinya. Enggak hanya dia, Raffi juga mencicil rumah yang ditempatinya.“Jadi mungkin aku hidup selalu nyicil, kayak bos. Bos kan nyicil meski punya rumah sekarang hasil nyicil. Aku juga gitu,” jawabnya.
Siapa sangka Raffi yang dikenal sebagai Sultan Andara juga mencicil rumah. “Cicilan bos berapa per bulan?”, tanya Feni Rose. Merry mengaku tidak tahu pasti nominalnya, “Enggak tahu tapi lumayan sih,” jawab Merry. Tapi ternyata, rumah di Andara sudah lunas cicilannya.”Tapi yang rumah bos sekarang sudah lunas,” tambahnya.
Pengin punya aset
Merry juga menjawab kabar kalau dia ikutan terjerumus ke gaya hidup mewah artis. Diakui Merry, kadang dia jor-joran untuk gaya hidup. “Aku harus kontrol gaya hidup glamor, yang kita enggak pikir-pikir kadang-kadang kita gaji per bulan, bulan depan sudah enggak ada. Itu enggak mau, jangan ditiru,” ungkapnya.
Dia berusaha menahan keinginannya menghamburkan uang demi gaya hidup. Dia juga mengaku punya banyak utang. Tapi itu dilakukannya untuk menambah aset. “Emang benar, karena misalnya saya kemarin habis beli sawah, kata ibuku ada tambak udang murah tapi kan gak ada uangnya jadi utang.”
Karena harga di kampungnya lebih murah daripada di Jakarta, maka Merry memaksakan diri membeli aset.
“Aku kalau enggak gitu, enggak kebeli harus dipaksain.”ujarnya.(hops)