NKRIPOST

NKRIPOST – VOX POPULI PRO PATRIA

DPRD Sumut Desak Pemerintah Pusat Percepat Vaksinasi Massal Ternak Terjangkit PMK

Listen to this article

Diterbitkan Selasa, 31 Mei, 2022 by NKRIPOST

Anggota DPRD Sumut Anwar Sani Tarigan

NKRIPOST.co, MEDAN – Anggota DPRD Sumut Anwar Sani Tarigan mendesak pemerintah pusat untuk mempercepat vaksinasi massal ternak yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), termasuk di Kabupaten Karo.

“Kita berharap jangan sampai terlambat vaksinasi karena bulan depan, yakni memasuki Hari Raya Qurban aktifitas penjualan ternak termasuk sapi diperkirakan akan meningkat,” kata Anwar di Medan, Senin (30/5).

Anggota dewan dari Fraksi PDI-P ini merespon surat edaran Menteri Pertanian RI No 404/KPTS/PK.300/M/05/2022 terkait penanganan penyakit PMK terhadap hewan ternak, namun belum disertai dengan vaksinasi massal.

Karenanya, Anwar Sani berharap percepatan vaksin perlu dilakukan karena penanganan PMK tidak cukup dilakukan dengan hanya pengecekan. “Selain itu, aktifitas penjualan hewan ternak diperkirakan meningkat mulai bulan Juli, berkaitan dengan Hari Raya Qurban 1443 H,” kata anggota dewan Dapil IX, meliputi Tanah Karo, Dairi, dan Pak-pak Bharat ini.

Di Dapilnya sendiri, Dinas Pertanian (Distan) setempat sudah mengecek PMK terhadap ternak di sejumlah tempat. Selain itu, sudah dilakukan langkah, di antaranya melakukan pengawasan ternak sapi/kerbau yang akan masuk ke pasar hewan, terutama yang berasal dari luar Karo.

Untuk mengantisipasi meluasnya PMK dan menunggu datangnya vaksin, Anwar Sani meminta kepada Pemprovsu dan dinas kabupaten/kota untuk mengambil langkah sementara, termasuk mengisolasi ternak tersebut seraya diberikan vitamin dan pengobatan.

“Ini kan vaksin katanya belum siap diproduksi, jadi kita harapkan ada upaya sementara, namun kita sangat berharap vaksin secepatnya dilakukan,” katanya.

BACA JUGA:

DPRD Sumut: Rencana Pemprovsu Bangun 12 SMAN/SMKN dan Asrama Harus Dikawal

Antoninho Rangel Da Silva Putra Asli Timor Timur Resmi Berpangkat Brigadir Jenderal

Ketua DPRD Hasyim Terkejut, BPJS Kota Medan Tak Hadiri Undangan Sosialisasi Perda No. 4 Tahun 2012

Anwar Sani berharap Gubsu dan jajarannya terus melakukan komunikasi intensif dengan pemerintah pusat, termasuk dengan Kementrian Pertanian agar dicari solusi penanggulangan komprehensif.

“Selain percepatan vaksin, Pemprovsu diharap dapat mencari penyebab penyakit, dan melakukan upaya pencegahan menyeluruh,” ujarnya.

Kemudian, Pemprovsu diharap melakukan antisipasi dengan cara mengawasi masuknya ternak yang hendak dijual di 33 kabupaten/kota. “Utamanya yang dari luar Sumut, harus ada pemeriksaan, untuk memastikan hewan yang masuk dan diperdagangkan bebas dari PMK,” pungkas Anwar Sani.
(Selamat Purba)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

REDAKSI: JL. MINANGKABAU TIMUR NO. 19 A, KEL. PS. MANGGIS, KEC. SETIABUDI KOTA JAKARTA SELATAN - WA: 0856 9118 1460  
EMAIL: [email protected]
NKRIPOSTCO ©Copyright 2024 | All Right Reserved