Tommy Soeharto Diam Tak Ada Kabar, Bergerak Bikin Gempar! Intip Kekayaan Pangeran Cendana
Diterbitkan Jumat, 19 Januari, 2024 by NKRIPOST
NKRIPOST JAKARTA – Kabar tentang Tommy Soeharto sudah sangat jarang didengar. Namun saat muncul ke permukaan, tiba-tiba dirinya diketahui memiliki kekayaan yang nilainya mencapai triliunan.
Tommy disebut yang paling kaya dan memiliki harta berlimpah ruah dibandingkan dengan anak-anak Soeharto lainnya.
Dikutip dari kanal YouTube Teknologi Populer pada Kamis, 18 Januari 2024, Tommy Soeharto tercatat memiliki kekayaan sekitar USD670 juta atau setara dengan Rp9,7 triliun.
Bahkan dari video yang diunggah pada Februari tahun lalu itu, berkat kekayaannya, Pangeran Cendana itu sampai sempat masuk dalam urutan 60 orang terkaya Indonesia.
Lantas dari mana saja sumber kekayaan Tommy Soeharto hingga mencapai nilai triliunan tersebut?
Rupanya, pria dengan nama lahir Hutomo Mandala Putra itu memiliki kerajaan bisnis lewat grup Humpuss.
PT Humpus sendiri merupakan perusahaan yang didirikan Tommy pada 1984. Dilihat dari laman resminya, perusahaan ini bergerak di sektor pelayanan, pertambangan, distribusi migas dan bahan kimia, pertanian, properti hingga manajemen aset.
Di mana Humpuss adalah holding dari PT Humpuss Intermoda Transportasi, PT Humpuss Pengolahan Minyak, PT Humpuss Patragas, PT Humpuss Trading. Tommy sendiri menjabat sebagai komisaris utama.
BACA JUGA:
Simak 5 Fakta Sosok Pangeran Cendana Tommy Soeharto, Pernah Masuk Penjara Hingga Kerajaan Bisnis
Ternyata Ini Sapaan Titiek Soeharto Ke Prabowo Subianto Didepan Publik: Cara Yang Tak Biasa!
Tak hanya itu, lewat PT Lor International Hotel Tommy juga merambah ke bisnis perhotelan mulai dari kelas rendah hingga bintang 5.
Terdapat 4 hotel miliknya yang berada di wilayah Solo. Untuk harga menginap satu malam dibanderol dengan harga sekitar Rp400-500 ribu per malamnya.
Termasuk juga Sirkuit Sentul, arena balapan yang berlokasi di Babakan Madang, Sentul, Bogor. Di mana pengelolaannya berada di bawah PT Sarana Sirkuitindo Utama yang sebagian besar sahamnya milik Tommy Soeharto.
Sirkuit ini memiliki panjang lintasan kurang lebih 4 kilometer dan bisa digunakan untuk ajang balapan skala internasional.
Masuk dalam sektor ritel, pria berusia 61 tahun itu juga pernah menggarap Goro yang dikelola PT Berkarya Makmur Sejahtera. Namun, perusahaan ini dikabarkan tutup sejak 2020 lalu.
Tak berhenti sampai di situ, Pangeran Cendana juga masuk ke dalam sektor bisnis properti. Bahkan bisnis propertinya ini tergolong kelas atas.
Salah satu proyek yang digarapnya yakni Black Rocks Golf dan Resort yang berada di kawasan pariwisata Tanjung Tinggi, Kabupaten Belitung.
Proyek itu dibangun di lahan seluas 100 hektare. Di mana sekitar 70 hektar dibuat menjadi lapangan golf dan driving range, sedangkan sisanya dijadikan tujuh cluster residence villa mewah berjumlah 300 unit.
Selain itu, pria kelahiran Jakarta, 15 Juli 1962 ini juga disebut memiliki 75 persen saham di berbagai apartemen dan lapangan golf di Ascott Inggris.
Belum lagi soal kepemilikan bangunan mewah milik Tommy. Salah satunya Apartemen Mangkuluhur City di Jakarta Pusat yang harga 1 unitnya mencapai Rp19 miliar.
Lebih lanjut, Pangeran Cendana juga memiliki bisnis penerbangan pesawat charter, Gatari Hutama Service atau Gatari Air Service.
Bisnis maskapai penerbangan itu melayani penyewaan helikopter dan pesawat terbang bagi perusahaan perminyakan, yang keuntungannya sangat menggiurkan. ***(hops)
