Warga Bungo Heboh! Seorang Pria Ditemukan Tewas Mengambang Di Sungai, Diduga Tenggelam Usai Mencuri TBS Kelapa Sawit
NKRIPOST BUNGO – Masyarakat Muara Bungo dihebohkan dengan penemuan mayat Seorang mayat pria yang ditemukan tewas mengambang di Muara Sungai Alai dan Sungai Batang Tebo, oleh warga Dusun Sepunggur, Kecamatan Bathin II Babeko, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi.
Jenazah warga yang ketahui bernama bernama Welly Karza (27) yang ditemukan oleh warga mengambang di pinggir Muara Sungai Alai tersebut sebelumnya dilaporkan hilang pada Rabu, 2 Oktober 2024, sekitar pukul 11.00 WIB.
Almarhum Welly Karza diduga tenggelam setelah mencuri Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit milik perusahaan perkebunan di daerah tersebut.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono, mengonfirmasi peristiwa penemuan Welly yang ditemukan tewas pada Jumat (4/10/2024), sekitar pukul 08.00 WIB.
“Yang bersangkutan melarikan diri setelah dikejar petugas keamanan bersama satu rekannya, yang berhasil selamat,” katanya.
Namun, Welly terjatuh ke sungai dan tenggelam. Kejadian ini dilaporkan oleh warga setempat, yang kemudian mencari korban di lokasi penyeberangan. Setelah Jenazah ditemukan langsung dievakuasi ke kamar mayat RSUD H. Hanafi untuk visum.
Berdasarkan hasil visum dari Dr. Jerry dan tim Inafis Polres Bungo, keluarga korban meminta autopsi untuk memastikan penyebab kematian. Dr. Jerry akan berkoordinasi dengan tim forensik di Jambi.
BACA JUGA :
Tragis!! Seorang Ibu Di Labura Gorok Balitanya Berusia 18 Bulan Hingga Tewas
Astaga!! 7 Mayat Ditemukan Mengambang di Kali Bekasi Bikin Geger Warga
Untuk kebenaran kejadian ini, Nkripost lebih lanjut melakukan konfirmasi kepada Kapolsek Babeko Iptu Deki Junel melalui via telpon. Kapolsek pun membenarkan atasa danya kejadian tersebut, karena Desa Sipunggur termasuk wilayah hukumnya.
“Iya, Saya sudah dua hari dua malam ikut mencari korban dan saat ini jenazah sedang kami bawa ke RSUD Hanafi untuk ambil visum.” Tutur Kapolsek Babeko Iptu Deki Junel.
Lebih lanjut pun Kapolsek Babeko menyampaikan untuk memastikan kebenarannya penyebab kematian menunggu Visum et repertum dari RSUD Hanafi.
“Kita tinggal tunggu hasil visum dari Dokter Forensik mungkin sore ini juga
keluar hasil visumnya.” Tandasnya. ***( Erwin. Siregar ).