Astaga!! Siswi Kelas 1 SDN 03 Rawaterate Cakung Nyaris Diculik, Modus Operandi Pelaku Pura-Pura Jemput
Diterbitkan Senin, 16 September, 2024 by NKRIPOST
NKRIPOST JAKARTA – Seorang Siswi Kelas 1 SD Negeri 03 Rawa Terate, Kecamatan Cakung, Kota Jakarta Timur berinisial ADBN nyaris di culik oleh seseorang tidak di kenal di depan sekolahnya saat hendak pulang sekolah pada Kamis 12 September 2024 sekitar pukul 09: 15 WIB.
Adapun modus operandi yang di gunakan oleh pelaku adalah berpura-pura ingin menjemput korban atas permintaan dari orang tua korban.
Sungguhpun akhirnya batal di culik, namun korban yang baru kelas 1 SD ini sempat mengalami kekerasan fisik yang berbekas pada kesehatan mental dan jiwanya yang masih mengalami trauma.
Hal tersebut disampaikan orang tua korban atas nama Ronny usai melaporkan kejadian tersebut ke Polres Jakarta Timur pada jumat (13/9/2024).
Bahwa kepada Polisi di Polres Jakarta Timur, Ronny menyampaikan telah terjadi tindak Pidana Kekerasan Fisik terhadap anak yang diduga dilakukan oleh seseorang yang belum dapat dipastikan identitasnya. Berawal pada hari Kamis 12 September 2024 sekitar pukul 09: 15 WIB, Putrinya yang berinisial ADBN (korban) pulang dari sekolah di SDN 03 Rawaterate, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.
“Putri saya bertemu dengan pelaku di warung depan SDN 03 Rawaterate.” Tutur Ronny.
Bahwa modus operandi pelaku kemudian mengatakan kepada korban bahwa pelaku diminta oleh ayah korban untuk menjemput korban ke sekolah.
“Terus pelaku mengatakan kepada putri saya bahwa pelaku diminta oleh saya untuk menjemput korban ke sekolah, padahal saya tidak pernah minta siapapun untuk menjemput anak saya.” Ucapnya.
Lebih lanjut menurut Ronny, Pelaku memberi minum dengan cara paksa kepada korban dan meminta korban mengelap keringat korban dengan kain yang telah disemprot sesuatu oleh pelaku.
“Putri saya tidak mau, lalu di paksa dengan cara ditarik tangannya seperti seperti mau dipukul, Beruntung putri saya berhasil lolos dan lari menuju arah pulang dan tetap diikuti oleh pelaku.” Ungkap Ronny.
“Putri saya lari hingga SDN 01 dan Ketemu dengan seorang perempuan yang susah berumur (Usia Lanjut) dan sempat mengantarkan anak saya, namun tidak sampai rumah, anak saya di tinggalkan di tengah jalan di tempat yang sepi.” Lanjut Ronny.
Kemudian sekitar pukul 10:20, Kamis (12/9), Ronny berhasil bertemu dengan korban (Putrinya) yang dalam keadaan ketakutan. Akibatnya hingga berita ini ditulis, korban masih dalam keadaan trauma dan ketakutan.
BACA JUGA:
Astaga!! Tiga Pria Ini Tega Culik Lalu Rudapaska Gadis Keterbelakangan Mental
Akibat perbuatan yang telah dialami, Ronny bersama putrinya kemudian telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Jakarta Timur dengan Laporan Polisi Nomor : LP/B/2965/IX/2024/SPKT/POLRES METRO JAKARTA TIMUR/POLDA METRO JAYA.
Ronny berharap, aparat kepolisian segera mengungkap kasus tersebut secepat mungkin agar dapat memberikan rasa aman terhadap putrinya dan menghindari adanya korban yang lain.
“Kami sekeluarga berharap Polres Jakarta Timur segera menangkap pelaku, agar memberikan rasa aman terhadap kami dan masyarakat luas. Jangan sampai ada korban yang lain lagi. ” Harap Ronny.
Terkait upaya penculikan tersebut, Awak media ini juga berupaya melakukan konfirmasi ke SDN 03 Rawaterate, namun hingga berita ini ditulis belum ada jawaban apapun.***