Kapolda Papua Nyatakan Akan Programkan Agar Anak Asmat Banyak Jadi Polisi
Diterbitkan Minggu, 26 Februari, 2023 by NKRIPOST
NKRIPOST, ASMAT – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua, Irjen Pol. Matius D. Fakhiri, S.I.K menyatakan bahwa dalam kepemimpinannya ini akan terus berkoordinasi dengan Kapolri untuk mengupayakan anak anak asli dan lahir besar di Asmat untuk bisa lebih banyak diterima di kepolisian. Namun demikian, ada sejumlah syarat penting yang harus dipenuhi oleh setiap calon Polisi yakni kesehatan yang prima.
Sehingga ia berharap dukungan orang tua dan lembaga pendidikan agar membantu menuntun anak anak muda tesebut untuk menjaga kesehatannya.
Hal ini disampaikannya pada saat berdialog dengan Para Tokoh masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda dan pemerintah daerah setempat di Aula Wirapratama Mapolres Asmat yang didampingi oleh Bupati Asmat Elisa Kambu, S.Sos dan Kapolres Asmat AKBP Agus Hariadi,S.Sos.,M.M dan dihadiri Kabid Humas Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom Sabtu (25/2/2023).
“Saya masih punya kerinduan untuk menghadirkan anak-anak polisi dari kampung-kampung. Terutama untuk anak Asli Asmat dan lahir besar Asmat. Kita akan programkan setiap Distrik 3 orang untuk menjadi Polisi agar bisa membangun kampungnya sendiri. Karena itu saya titipkan kepada Keluarga dan lembaga pendidikan yang ada untuk menjaga kesehatan mereka,” ujar Kapolda.
Dalam dialog singkat bersama para tokoh tersebut juga unsur TNI-POLRI, Irjen Matius D. Fakhiri, S.I.K mengatakan selama 2 tahun kepemimpinannya sebagai Kapolda di Papua banyak hal yang perlu diselesaikan dengan perlahan lahan karena hal tersebut membutuhkan waktu. Sehingga ia sangat terbuka terhadap masukan berbagai kalangan termasuk Tokoh Agama yang ada untuk dapat memperbaiki diri kedepan menjadi lebih baik.
“Masukan dari tokoh adat masyarakat Tokoh agama akan menjadi koreksi bagi kami untuk semakin lebih baik di kemudian hari,” ungkap Kapolda.
BACA JUGA:
Beginilah Keharmonisan Antara Bupati Asmat dan Dansatgas Yonif Raider 600/Modang Selama Seminggu
1000 Lilin Warga Asmat Untuk Korban Gempa Bumi di Jayapura, Turki dan Suriah
Kunjungi Asmat, Kapolda Papua Disambut Hangat Uskup Agats dan Para Pastor
Lebih lanjut Kapolda Papua kedua dari kalangan OAP ini menyebut, gangguan Kamtibmas di Papua umumnya disebabkan oleh Miras. Sehingga diharapkannya di Asmat kerjasama TNI-POLRI dan masyarakat setempat ditingkatkan agar dapat mengatasi peredaran miras tersebut.
Sementara itu, Inspektur Jenderal Polisi ini tegas menyikapi setiap tindakan pelanggaran hukum yang disebabkan oleh anggotanya. Ia menandaskan, apabila ada oknum polisi yang menyalahgunakan kewenangan dirinya akan tegas melakukan penindakkan, bahkan mencopot pimpinan yang bersangkutan.
“Jika ada anggota kami yang tidak benar melakukan tugas, kami akan tindak keras. Kebetulan saya dengan saudara saya Pangdam kami sangat dekat, karena sama sama sebagai orang Timur sehingga kami akan tegas menyikapi setiap oknum yang melanggar hukum”, tegas Kapolda Papua.
Diharapkannya, aparat harus menjadi contoh yang baik bagi masyarakat, terutama para anggota dari Asmat untuk menjadi teladan bagi adik-adik generasi muda lainnya. Ia pun berpesan kepada Kapolres Asmat AKBP Agus Hariadi, Danramil Agats, Kapten Inf. Ronny K. Retraubun serta Pemerintah setempat agar saling bersinergi untuk mengawal keamanan di Asmat.
“Teman-teman Polri, Danramil, Pak Bupati, saya titip keamanan di sini,” pungkas Irjen Pol. Matius. ***(Jef)
https://youtube.com/shorts/FHFJYMReHO8?feature=share
