NKRIPOST

NKRIPOST – VOX POPULI PRO PATRIA

Payakumbuh Open Race Walikota Cup 2022, Puluhan Kuda Akan Di Lombakan

Listen to this article

Diterbitkan Senin, 12 September, 2022 by NKRIPOST

Rapat bersama di Kantor Dinas pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

NKRIPOST, PAYAKUMBUH — Pacuan kuda kalender Pengurus Provinsi Pordasi Sumatera Barat akan dihelat di Gelanggang Pacuan Kuda Kubu Gadang Kota Payakumbuh Minggu, 18 September 2022 mendatang.

Sebanyak 50 ekor kuda akan diturunkan dalam iven yang bertajuk “Payakumbuh Open Race Walikota Cup 2022” Itu.

Pengurus Pordasi Kota Payakumbuh Paulo Rossi Ketua Harian, dan Sekretaris Dr. Dasril S.Pd., M.Pd., bersama panitia pelaksana sudah melakukan Barier Drawing untuk menentukan Line Up Race yang akan diturunkan pada Minggu sore 11 September 2022 di Aula PUPR Kota Payakumbuh setelah sebelumnya pagi hari dilakukan pengukuran tinggi kuda dan pengecekan gigi untuk menentukan kelas pacuan yang akan diikuti kuda.

Ada 7 race tampil di Payakumbuh Open Race walikota cup 2022 yang terdiri dari 34 ekor kuda yang berasal dari Provinsi Riau 5 kuda, Jawa Barat 1 kuda, Sumatera Utara 1 kuda dan Kalimantan Barat 1 kuda serta sisanya kuda dari kontingen Pordasi se Sumbar.

Di samping itu juga ada 2 race Boegie serta 1 race lokal yang akan diikuti sekitar 15 kuda.

Pada hari Minggu tanggal 18 September nanti dijadwal mulai pikul 09.00 WIB pagi sampai pukul 12.00 WIB akan dilepas 2 race Boegie dan 1 race lokal serta seremoni pembukaan acara pacuan. Dan setelah jam 12.00 akan dimulai Payakumbuh Open Race.

Dari race 1 dimulai kelas CD Pemula Perdana 2 tahun 600 m dengan total hadiah Rp.10 juta dikuti oleh kuda Guti Spirit, Putra Tasia dan Pinces Mey-Mey.

Race 2 Kelas E Pertama Berpacu menempuh jarak 600 m dengan total hadiah Rp.8 juta akan berpacu 4 ekor kuda yakni: Rivandro, Liontin, Bless Tombak, dan Permata Rokan.

Race 3 Kelas 3 Tahun Pertama Berpacu jarak 1000 m dengan total hadiah Rp. 10 juta tergabung 6 ekor kuda: Mentari Nagari, Quen Rivada, Kenzo Amdy, Quwwata Laila, Putra Azam dan Peru Junior.

Race 4 Kelas CD 3 tahun Calon Remaja 1000 m dengan total hadiah Rp. 17.500 ribu bertanding 4 ekor kuda yakni: King Parlap, As Shahab, Vanessa Dupont dan Sukma Agogo.

Race 5 Kelas AB 3 tahun Calon Derby Divisi II jarak 1200 m memperebutkan total hadiah 15 juta. Diikuti oleh 6 ekor kuda yakni: Alhadid Manania, Aero Dupont, Aldebaran, Vicennzo, Cahaya Tanpa Nama, dan Princes Dentist.

Pada Race 6 Kelas AB 3 tahun Calon Derby Divisi I jarak 1200 m dengan total hadiah 25 juta race terbanyak akan tampil 7 ekor kuda yakni: Silver Kandih, Simracle, Talago Queen, King Osaka 347 X Malsipa, Allena Quen, Rajo Sanano dan Nilam Bukati.

BACA JUGA:

GOR Tanjung Pauh Payakumbuh Resmi Diberi Nama Nan Ompek, Ini Alasanya

Dianiaya Di BPR Haji Miskin Payakumbuh, Wartawan NKRI Post Tolak Mediasi

Wali Kota Payakumbuh Geram, Fasilitas Umum Dirusak OTK

Race 7 sebagai penutup Kelas C Terbuka jarak 1200 m total hadiah Rp. 12 juta tergabung 4 ekor kuda yakni: Berlian Arafah, Sangkep Nggelum, Stoner & Gadih Situjuah. Total hadiah yang disediakan panitia adalah Rp. 117 juta yang bersumber dari para donatur dan sponsor.

Barier Drawwing dipimpin oleh Dewan Stewart Maidison dihadiri oleh Ketua Harian Pengrov Pordasi Sumbar yang juga ketua harian Pordasi Kota Payakumbuh Paulo Rossi, Sekretaris panpel Dr. Dasril S.Pd.M.Pd Komisi Pacuan dan semua pimpinan Kontingen dari Pemgurus Pordasi se Sumbar dan Pordasi Sumut, Pordasi Kalimantan Barat, Pordasi Riau dan Pordasi Jawa Barat. Hadir juga para joki, croom dan pemilik kuda.

Menurut panitia Pacuan kuda Payakumbuh Open Race Walikota Cup 2022 ini adalah kado perpisahan buat Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi ST. MT yang akan mengakhiri masa tugas sebagai walikota setelah 10 tahun mengabdikan diri di Kota Payakumbuh sebagai walikota serta juga aktif dalam kepengurusan Pordasi Kota Payakumbuh sebagai Ketua Umum sampai sekarang.

Serta Wakil Walikota H. Erwin Yunaz SE, MM yang telah bersama Riza Falepi memimpin Payakumbuh 5 tahun terakhir.

“Para penonton dapat menonton lansung ke lapangan asal mematuhi protokol kesehatan, tidak masuk kelintasan pacuan atau ketengah lapangan tempat kuda-kuda menunggu giliran berpacu dan dapat juga menonton secara live di TV swasta Denai TV dan Live di Youtube Denai,” kata Dasril kepada media. (Humas/ib)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

REDAKSI: JL. MINANGKABAU TIMUR NO. 19 A, KEL. PS. MANGGIS, KEC. SETIABUDI KOTA JAKARTA SELATAN - WA: 0856 9118 1460  
EMAIL: [email protected]
NKRIPOSTCO ©Copyright 2024 | All Right Reserved