DPC Gerindra Se-NTT Dukung Fary Francis Maju Calon Gubernur NTT, Meski Ada Nama Kolonel Hingga Jenderal Telah Mendaftar
Diterbitkan Rabu, 22 Mei, 2024 by NKRIPOST
NKRPOST NTT – Pada hari Senin, 20 Mei 2024, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra NTT melaksanakan Rakerda (Rapat Kerja Daerah) di Hotel Harper Kupang. Rakerda ini dihadiri oleh para Ketua dan Sekretaris DPC serta Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) DPC Partai Gerindra dari 22 kabupaten/kota se-NTT.
Salah satu agenda penting dalam Rakerda yang bertemakan “Solid – Unggul Bersama Rakyat” ini adalah mendengarkan usulan setiap DPC terkait calon gubernur NTT 2024 – 2029.
Tercatat, semua DPC dari 22 kabupaten/kota mengusulkan dan mendukung Fary Francis menjadi calon gubernur NTT periode 2024 – 2029. Fary dinilai sebagai figur politisi Gerindra yang paling siap menjadi calon gubernur NTT. Anggota DPR RI dua periode ini yang pernah menjadi Ketua Komisi V DPR RI memiliki kapasitas dan kualitas mumpuni untuk mengurus NTT.
Ketua DPC Gerindra Kabupaten Sumba Tengah, Melky Eleison Soruk menilai Pilkada gubernur November 2024 ini adalah momentum terbaik bagi Gerindra NTT untuk mengambil bagian dalam kontestasi sebagai calon gubernur.
“Secara psikologis sangat negatif jika Gerindra sebagai partai besar, yang Ketua Umumnya jadi Presiden malam tidak ambil bagian dalam Pilkada atau tidak mendorong kader sendiri. Bagi kami, Pak Fary Francis adalah sosok yang punya kapasitas didorong dan didukung Gerindra menjadi calon gubernur. Beliau cukup populer dan sudah berbuat banyak untuk NTT.” Ujar Melky Eleison Soruk.
Selain Fary Francis yang didukung semua DPC, ada juga beberapa nama yang diusulkan menjadi calon gubernur oleh beberapa DPC seperti Esthon Foenay diusulkan oleh 1 DPC yakni Rote Ndao; Gabriel Beri Binna yang saat ini menjadi Ketua Komisi I DPRD NTT dan juga Ketua Fraksi Gerindra DPRD NTT diusulkan oleh 2 DPC yakni Sikka dan TTS.
Selain itu, Mario Vieira yang adalah Ketua Bappilu Gerindra NTT diusulkan juga oleh 4 DPC yakni Sumba Tengah, Sumba Barat, Sumba Timur dan Sabu Raijua menjadi calon gubernur. Sebanyak 5 DPC mengusulkan nama Johni Asadoma, mantan Kapolda NTT sebagai calon gubernur. DPC dimaksud adalah Alor, Flores Timur, Kabupaten Kupang, Rote Ndao dan Sumba Barat.
Terkait pemilihan gubernur NTT, Ketua Bappilu Gerindra NTT, Mario Vieira menjelaskan bahwa Partai Gerindra tetap memberikan prioritas bagi kader-kader Partai Gerindra.
“Walaupun proses pendaftaran bakal calon gubernur/wakil gubernur sudah berjalan, tetapi Gerindra NTT tetap memberikan ruang bagi setiap DPC di seluruh NTT untuk menyampaikan aspirasi tentang calon gubernur/wakil gubernur. Forum Rakerda ini adalah momentum yang tepat untuk menyampaikan usulan itu.” Ujar Mario.
“Sementara yang sudah mendaftar ke Desk Bappilu DPD Gerindra NTT bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT sebelum Rakerda adalah Jamin Habid seorang kader Partai Gerindra, Andrianus Garu yang juga merupakan kader Gerindra, Jonni Asadoma, Frans Aba, Frans Go, Paket Oase, Roy Bulan, Simon Petrus Kamlase, dan Jane Natalia Suryanto.” Lanjut Mario.
BACA JUGA :
Jaksa Agung Pilihan Prabowo Dinanti, Memutus Rantai Nepotisme
Rakerda Gerindra NTT Usulkan 5 Nama Calon Gubernur, Berikut Daftarnya!
Selain itu Rakerda ini juga membahas antara lain pendaftaran bupati dan wakil bupati yang telah berlangsung di masing-masing kabupaten/kota di seluruh Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Tercatat sejumlah kabupaten mengusulkan lebih dari satu nama, sebagian besar DPC Partai Gerindra menyebut hanya satu nama.” Jelasnya.
Dalam forum Rakerda dilaporkan kader-kader Gerindra yang sudah mendaftar sebagai bakal calon Bupati/Walikota di setiap kabupaten/kota. Tercatat ada 14 DPC yang mendaftarkan kadernya sebagai bakal calon Bupati/ Walikota yakni: Kota Kupang sudah terdaftar balon walikota atas nama Isidorus Lilijawa, Serena Cosgrova Francis dan Maria Salouw. Untuk Kabupaten Kupang, Yosep Lede. Kabupaten TTU, Eusebius Binsasi yang juga wakil bupati petahana saat ini. Di kota perbatasan, Kabupaten Belu ada nama Clementino Branco dan Basilio Araujo. Ketua DPC Lembata, Yohanes Vianey Burin menjadi bakal calon bupati, demikian juga Flores Timur, sang Ketua DPC Matias Werang Enay menjadi bakal calon bupati. Di Kabupaten Sikka, Stefanus Say mendaftar sebagai bakal calon bupati. Bergerak ke Kabupaten Ngada, wakil bupati petahana yang juga Ketua DPC Gerindra mendaftar sebagai balon bupati. Untuk Kabupaten Nagekeo, ada wakil bupati petahana Marianus Waja. Di Kabupaten Manggarai, Yohanes Halut anggota DPRD NTT 3 periode mendaftar sebagai bakal calon bupati. Agustinus Niga Dapawole, ketua DPC Sumba Barat mendaftar sebagai bakal calon bupati; sementara itu di Sumba Tengah, sang ketua DPC Melkianus Eleison Sorukh mendaftar sebagai bakal calon bupati. Demikian juga di Sumba Timur, Umbu Data menjadi bakal calon bupati.
Sebelumnya saat membuka Rakerda, Sekretaris DPD Partai Gerindra NTT, Fernando Osorio Soares menekankan bahwa Gerindra adalah partai pemenang, karena itu para kader, seluruh pengurus dan para kader yang menjadi bakal calon kepala daerah harus memiliki mental pemenang.
“Mari kita hadapi kontestasi Pilkada bulan November 2024 nanti dengan mental pemenang. Gerindra adalah partai pemenang. Presiden terpilih adalah Ketua Umum Gerindra. Kita harus buktikan kemenangan itu di Pilkada mendatang. Sebagai partai pemenang, tentu Gerindra memprioritaskan kader yang punya spirit pemenang itu.” Ucap Fernando Osorio Soares.**