Ngaku Pendukung Prabowo Subianto, Simak Latar Belakang Keluarganya!
Diterbitkan Jumat, 3 November, 2023 by NKRIPOST
NKRIPOST JAKARTA – Prabowo Subianto, yang telah mencalonkan diri dalam empat Pemilihan Presiden sebelumnya, saat ini bersiap untuk kembali ikut dalam Pilpres 2024.
Dilansir dari media sosial @gerindra, Partai Gerindra telah sepakat mengusung Bapak Prabowo sebagai Capres dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres dari Koalisi Indonesia Maju untuk Pemilu 2024.
Selama setiap pemilihan presiden sebelumnya, latar belakang keluarga Prabowo selalu menjadi perhatian utama.
Prabowo Subianto merupakan anak dari pasangan Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Marie Sigar.
Dikutip melalui channel YouTube Daftar Populer, menyatakan jika garis ayah Prabowo mudah ditelusuri hingga ke garis ayah kakeknya, Raden Tumenggung Mangku Praja.
Kakek buyut Prabowo adalah keturunan dari Raden Tumenggung Banyakwide, yang dikenal sebagai Panglima Banyak Wide, seorang Panglima yang bertugas di Laskar Diponegoro dan memiliki akar keluarga di wilayah Banyumas.
Diantara anak-anak Raden Tumenggung Banyakwide, terdapat Margono, yang lengkapnya dikenal sebagai Raden Mas Margono Djojohadikusumo.
Margono dilahirkan di Probolinggo pada tahun 1894 dan meninggal pada tahun 1978. Ia pernah menjadi anggota dalam panitia penyelidik usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan tahun 1945.
Walaupun masa jabatannya hanya berlangsung selama dua bulan sebelum ia memutuskan untuk mengundurkan diri.
Setelah itu, ia mendirikan Bank Negara Indonesia (BNI), yang resmi berdiri pada tahun 1946, dan ia menjabat sebagai direktur pertama bank tersebut.
Selanjutnya, Margono menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat sementara dan memiliki hubungan dekat dengan Soekarno.
Ia adalah suami dari Raden Nganten Suratmi Siswodihardjo, nenek Prabowo, dengan garis keturunan yang dihubungkan ke Raden Wijaya, seorang bangsawan Mataram yang berjuang di pihak Diponegoro.
BACA JUGA:
Prabowo Subianto Tanggapi Putusan MK: Aneh Ya, Begini Terlalu Muda, Begitu Terlalu Tua, Trus Kumaha?
Habib Luthfi Ucapkan Terima Kasih, Prabowo Pilih Gibran Jadi Cawapres
Kenali Capres 2024 Dukunganmu: Ini Silsilah Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo
Resmi Daftar Ke KPU, Korps Nusantara Optimis Prabowo Gibran Menang Satu Putaran
Prabowo diduga memiliki keturunan dari Sunan Giri dan Sri Sultan Hamengkubuwono kedua.
Margono memiliki tiga anak, dua di antaranya meninggal selama Perang Lengkong pada tahun 1946, yaitu Subianto dan Sujono.
Sementara yang masih hidup adalah anak sulungnya, Soemitro Djojohadikusumo, ayah dari Prabowo Subianto.
Soemitro mendampingi ayahnya dalam politik, ia juga merupakan seorang ekonom terkemuka dan menjadi Menteri Perdagangan dan Perindustrian pada tahun 1950.
Meskipun ia sempat melakukan program yang menguntungkan pengusaha pribumi, program tersebut juga mengorbankan kelas pedagang Indonesia Tionghoa.
Soemitro memiliki kecenderungan ekonomi pasar bebas ala Barat dan pernah tersangkut dalam kasus korupsi terkait penggalangan dana PSI untuk Pemilu 1955.
Prabowo sendiri lahir di Jakarta pada 17 Oktober 1951. Saat ini, ia menjabat sebagai Menteri Pertahanan ke-26 dan sebagai ketua partai Gerindra sejak tahun 2014.
Bahkan ia juga pernah menjabat sebagai Panglima Kostrad ke-22 dan Panglima Kopassus ke-15.
Pada tahun 1983, Prabowo menikahi Siti Hediati Hariyadi, atau biasa dipanggil Titiek, anak keempat dari Soeharto dan Siti Hartinah.
BACA JUGA:
Air Sumber Kehidupan, Ini Peran Prabowo Subianto Dalam Distribusi Air kepada Masyarakat
Titiek Soeharto Ungkap Isu Perceraian Dengan Prabowo: Emang Pernah Pisah, Tanyakan Saja Ke Penghulu
Prabowo Subianto Miliki Koleksi Puluhan Kuda, Harga Per Ekor Setara Rumah Mewah?
Setelah pernikahan dengan Titiek, Prabowo memeluk agama Islam, menjadi salah satu dari sedikit anggota keluarga yang beragama Islam di keluarga besar Soeharto.
Titiek Soeharto adalah kader Partai Gerindra dan pernah menjadi anggota DPR RI pada periode 2014-2019 dari Partai Golkar.
Selain itu, dia juga menjabat sebagai komisaris di PT Abitama dan PT Surya Citra Media Tbk (SCMA).
Pada tahun 1998, Prabowo dan Titiek bercerai setelah Soeharto mengundurkan diri akibat protes sosial yang meluas.
Pasangan ini memiliki satu putra, Pragowo Hadi Prasetyo atau Didit, yang lahir pada 22 Maret 1984.
Selain itu, ia juga merupakan perancang busana yang terkenal, dengan pertunjukan desain pertamanya di Paris.
Didit Prabowo selalu menghadirkan unsur-unsur Indonesia dalam desainnya, seperti songket dan brokat.***(hops)
