Dharma Pongrekun – Kun Wardana Tancap Gas Kampanye Pilkada Jakarta Dari Lapangan Banteng
Diterbitkan Rabu, 25 September, 2024 by NKRIPOST
NKRIPOST JAKARTA – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DK Jakarta jalur Perseorangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana langsung tancap gas di hari pertama kampanye Pilkada Jakarta, Rabu (25/9).
Momentum hari pertama mengisi hari pertama kampanye, sepertinya tak mau dilewatkan begitu saja, pasangan calon (Paslon) calon gubernur dan calon wakil gubernur (Cagub/Cawagub) DKJ, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) memilih Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, dengan alasan kawasan tersebut dianggap sebagai titik nol Jakarta.
Dalam kesempatan berbicara kepada puluhan media yang datang meliput, Dharma menegaskan ada beberapa alasan timnya menjadikan Lapangan Banteng sebagai titik awal dalam kampanye pembuka di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
“Kami memang sengaja memilih Lapangan Banteng untuk kampanye hari pertama. Sedangkan alasannya ya karena tempat ini merupakan titik nol Jakarta. Dan, berada di Jakarta Pusat,” tegas Dharma dikutip Pos berita Kota, Rabu (25/9/2024).
Pantauan di lapangan Banteng, Paslon Dharma-Kun dipenuhi tim sukses dan relawan serta simpatisan yang berjumlah sekitar seratusan orang. Keduanya sempat melakukan orasi untuk meminta dukungan dari warga Jakarta pada umumnya.
BACA JUGA:
Menurut Dharma pelaksanaan kampanye di Lapangan Banteng memang bukan untuk mengumpulkan massa dalam jumlah besar. Karena kawasan Lapangan Banteng dipilih karena memiliki filosofi yang tinggi.
“Jadi, kami memilih Lapangan Banteng bukan semata-mata untuk mengumpulkan massa. Tapi, karena ingin mengambil makna filosofinya, di mana Lapangan Banteng seperti yang kita lihat di patung yang ada adalah pembebasan Irian Jaya. Nah, hal ini juga jadi momentum kita untuk membebaskan rakyat Jakarta dan memberikan rasa aman,” tuturnya, lagi.
Kembali dikatakan Dharma bahwa pihaknya berupaya untuk membangun fondasi adab di dalam warga Jakarta. Apabila terpilih menjadi Gubernur Jakarta, tekadnya membangun fondasi itu dan akan dimulai dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta.
“Pemprov Jakarta yang harus beradab. Dan, supaya rakyatnya juga diperlakukan secara beradab. Bukan saya mengatakan Pemprov Jakarta selama ini kurang atau tidak beradab. Tetapi perlu di-ajust, perlu diberdayakan lebih lagi. Tentunya harapan kita, supaya Jakarta itu aman, landasannya harus dibangun adab,” ujarnya.
Setelah dari Lapangan Banteng, Dharma-Kun melanjutkan blusukan ke sejumlah tempat di wilayah Jakarta. Mereka dikawal seratusan massa yang mengenakan kaos hitam dan bertuliskan ‘Jakartaku Aman Bersama Selamatkan Jiwa Keluarga Kita’.*** © RED