Janda Lansia Penerima PKH Namanya Diduga Dihapus Pemdes Alas! Pemda Dan DPRD Malaka Kemana?
Diterbitkan Minggu, 29 Desember, 2024 by NKRIPOST
NKRIPOST, MALAKA – Janda Lansia asal Desa Alas, Kecamatan Kobalima Timur harus kehilangan harapan lantaran namanya dicoret dari Program Keluarga Harapan (PKH).
Program yang semestinya memberikan harapan bagi Maria Hoar (77 tahun) warga lansia di daerah Tapal Batas RI-RDTL justru meninggalkan kenyataan pahit.
Maria yang kesehariannya bekerja di Kebun merasa tak berdaya usai namanya dicoret sebagai penerima PKH. PKH yang seharusnya bisa membantu dirinya mencukupi kebutuhan sehari-hari justru membawa luka untuk Maria.
Ditemui Media ini, Janda Lansia yang hidup serba pas-pasan mengaku kecewa lantaran namanya yang selama ini terdaftar sebagai penerima bantuan tersebut tiba-tiba hilang tanpa sebab.
“Ibu Pendamping PKH kirim nama-nama datang dan saya punya nama tidak ada lagi”, ungkap Maria, Minggu, (29/12/2024).
Menurut Maria, dirinya sudah terima bantuan PKH sejak tahun 2016. Kemudian pada tahun 2024, dirinya sempat menerima bantuan tersebut sebanyak tiga kali.
“Saya terima PKH sejak tahun 2016, lalu di tahun 2024 ini, saya sudah terima tiga kali. Tapi pas tahap keempat, saya punya nama terhapus”, kisah Maria.
BACA JUGA:
Kehilangan bantuan yang selama ini menjadi penopang hidup membuat Maria merasa terasing dan putus asa.
Di usia senjanya, tanpa sanak keluarga yang bisa mengandalkan, bantuan PKH menjadi satu-satunya sumber daya yang ia miliki untuk bertahan hidup.
Terpisah, salah satu warga penerima bantuan PKH yang juga namanya dihapus dari daftar penerima mengaku sempat menghubungi pendamping PKH Desa Alas.
Kepada warga tersebut, Pendamping PKH mengaku bahwa nama mereka dihapus oleh Aparat Desa Alas.
“Saya sempat kontak ibu pendamping untuk tanya kenapa nama kami dihapus. Lalu ibu pendamping bilang kami punya nama dihapus oleh aparat desa Alas”, ungkapnya yang tak mau di mediakan namanya.
Pendamping PKH Desa Alas, Yosefina Abuk ketika dikonfirmasi Media ini via Telepon namun tak merespon.***