Kedalaman Pemasangan Jaringan Pipa Air PDAM Kota Tangerang Dipertanyakan Warga
Diterbitkan Senin, 29 Mei, 2023 by NKRIPOST
NKRIPOST, TANGERANG – Proyek Pemasangan Jaringan Pipa Air PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang Provinsi Banten, kedalamnya diragukan warga, diduga tidak Sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI). Jln Raya Sitanala Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Minggu 28/05/2023.
Pemasangan pipa PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang dinilai tidak sesuai memenuhi aturan sesuai Standar Nasional Indonesia dimana didalam pemasangan terpantau sedang ada galian saluran drainase yang sedang dikerjakan oleh PT. Djati Piring Jaya Abadi yang berada di Kecamatan Neglasari.
Penanaman pipa bawah tanah, untuk kebutuhan Air Bersih (AB) untuk penunjang PDAM itu. yakni, pipa PVC diameter 200, dengan galian sedalam 150 cm. sedangkan untuk pipa berdiameter 300, minimal sedalam 180 C.
Pantauan awak media penanam pipa bawah tanah untuk kebutuhan Air Bersih ini disinyali tidak sesuai SNI, selain itu PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang terlihat lambat dalam pelayanan perbaikan jaringan pada kerusakan yang terjadi akibat galian yang sedang dilakukan oleh PT. DJA tersebut sehingga banyak warga yang mengeluhkan karena kesusahan air bersih.
BACA JUGA:
Bupati Epyardi Asda Ancam Putuskan Akses Air Bersih PDAM ke Kota Solok
Pemasangan pipa PDAM Limau Kunci pada Pekon Mutar alam hanya berkisar 40 cm sampai 60 cm sehingga menggangu Jalan nya kegiatan pembuatan Drainse dan penggalian pipa sangat meresahkan warga.
Hal tersebut disampaikan Salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya saat ditemui, Minggu (28/5/2023).
“Kami sudah kesusahan air bersih karena lambat nya penanganan perbaikan jaringan oleh PDAM yang dikerjakan oleh PT. Djati Piring Jaya Abadi.” Ucapnya Minggu (28/5/2023).
Selain itu juga Ia mengeluhkan pengerjaan Pemasangan Jaringan Pipa Air PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang yang dinilainya sangat lamban.
“Apalagi Pemasangan jaringan pipa air tersebut kedalamannya tidak sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI ) dan kami sangat mengeluhkan karena air bersih yang kami butuhkan tidak ada, galian pipa yang sangat lambat membuat warga resah.” Tutupnya.
Hingga berita ini ditulis, awak media ini sedang berupaya melakukan konfirmasi kepada instansi terkait dan mengkonfirmasi kepada pimpinan PT. Djati Piring Jaya Abadi.
Reporter: Fajar
https://youtube.com/shorts/DykeHGtjR9o?feature=share
