Pemdes Pandai Gandeng Mahasiswa IKTL Lakukan Reboisasi Di Mata Air Serta Gempur Stunting
Diterbitkan Sabtu, 25 Maret, 2023 by NKRIPOST
NKRIPOST, ADONARA – Mahasiswa/i Institut Keguruan Dan Teknologi Larantuka (IKTL) Waibalun berjumlah 8 orang melaksanakan Kegiatan Kampus Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang adalah salah satu bagian Implementasi pada masyarakat di Desa Pandai, Kecamatan Adonara, Kabupaten Flores Timur (Flotim) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)
Ke delapan mahasiswa/i tersebut melakukan kegiatan KKN sejak 1 Maret 2023 hingga 1 April 2023 mendatang.
Dalam kegiatan tersebut mereka melakukan reboisasi pada mata air.
Selain itu juga para mahasiswa ini melakukan penanaman di sekitar jalan Desa Mewet menuju Desa Demondei, Daerah longsoran Kecamatan Wotan Ulumado pada Minggu 19 Maret 2023 lalu.
Menurut Kepala Desa Pandai Raymundus Poli dengan kehadiran Mahasiswa di desanya tersebut disambut hangat.
“Kami merasa senang dapat berkolaborasi dalam banyak hal,”Tutur Kades Pandai Raymundus Poli.
Menurutnya, kehadiran para Mahasiswa tersebut dalam menjalankan sebuah misi di dalam pendidikan khususnya pada pendidikan tinggi yang dituntut secara mendalam agar bisa berbaur melaksanakan semua kegiatan di dalam masyarakat.
“Dengan kehadiran 8 orang mahasiswa IKTL Waibalun Kecamatan Larantuka Kabupaten Flores Timur banyak yang kita petik dari sebuah makna kebersamaan,” Tuturnya.
Adapun beberapa program yang kemudian menjadi bahan diskusi dan bahan praktek dalam menyelesaikan kerja mereka di desa Pandai salah satu Program mereka juga adalah menggempur stunting di desa pandai selain melakukan Penghijauan kembali.
BACA JUGA:
Lamar Pendekar Adonara, PDIP Jagokan Hery Dosinaen Maju Cagub NTT 2024
Polemik Upah Bidan Desa Pandai 4 Bulan Belum di Bayar Berakhir Damai
Merasa Ditipu, IRT Ini Somasi Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Lembata
Sebelum melaksanakan menuju tempat kegiatan Kepala Desa Pandai berkoordinasi dengan ketua adat atau biasa di kenal dengan sebutan lain “mehene lewotanah”
Setelah mendapat restu serta izin kepada pemerintah Desa dan mahasiswa IKTL untuk pergi ke Puncak Gunung Ile Pati
Dalam perjalanan mengumpulkan bibit anakan hingga beberapa hari dan dilakukan reboisasi kembali pada lokasi mata air.
“Ada dua jenis tanaman yang di tanam oleh para mahasiswa yakni tanaman Doko dan baki, Karena tanaman ini sebagai penampung dan pelindung sumber air,”Tutup Kades Pandai Philipus Poli. *(RITHA)
https://youtu.be/x_5J0uaUkUI
