NKRIPOST

NKRIPOST – VOX POPULI PRO PATRIA

Warga Titehena Flotim Keluhkan PLN,Lampu Seperti Kunang-kunang Barang Kami Rusak

Listen to this article

Diterbitkan Sabtu, 13 Agustus, 2022 by NKRIPOST

NKRIpost, Larantuka. –  Warga Desa Bokang Wolomatang, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur, Propinsi Nusa Tenggara Timur Nisyah Tukan, mengaku prihatin terhadap layanan penerangan yang disuguhkan Perusahan Listrik Negara (PLN) ULP Larantuka dalam beberapa waktu terakhir ini.

Keluhan tersebut disampaikan Nisyah Tukan atau biasa disapa Mawar Merona dari Komunitas Taman Baca Mawar Merona kepada Awak Media Jumad ,12 Agustus 2022.

Dikatakannya, dalam seminggu ini pelayanan penerangan oleh pihak PLN sangat memprihatinkan dimana padamnya lampu dalam sehari bisa mencapai 3 kali.

BACA JUGA :

Besi Penyangga Menara Sutet PLN di Kampar Raib Digondol Maling, Polisi Buru Pelaku

Aksi Pungli Di Kabupaten Belu Semakin Mengerikan, Warga Lasiolat Diduga Tertipu Ulah Oknum Petugas PLN Atambua

Tidak hanya 3 kali padam dalam sehari, namun kadang padamnya bisa berjam-jam. Bahkan terkadang lampunya menyala bagaikan kunang – kunang. Hidup langsung padam, hidup langsung padam,” gerutunya.

Kalau begini barang elektronik kami rusak semua,”Tuturnya.

Selain itu, menurutnya dengan padamnya lampu yang tak menentu dan bagiakan kunang – kunang dimalam hari tersebut sangat mengganggu aktivitas kerja baik di kantor kecamatan, desa, maupun sekolah-sekolah yang berada di 4 kecamatan yakni Kecamatan Demon Pagong, Titehena, Ilebura dan Wulanggitang.

“Lampu kayak kunang-kunang begini, kasihan pegawai juga guru-guru dan anak sekolah, aktivitas pekerjaan dan pembelajaran mereka pasti sangat terganggu karena kebutuhan akan tenaga PLN sangat besar,

“Begitu juga warga yang lainnya, barang-barang elektonik warga akan rusak jika terus-terus begini, kendalanya apalagi toh pohon-pohon tinggi dijalur kabel juga sudah dibersihkan” hardik Mawar Merona.

Menurut Nisyah Tukan yang keseharian melintasi jalur 4 kecamatan tersebut, jika ada kendala dilapangan seperti tumbangnya kayu yang mengakibatkan putusnya kabel atau tumbangnya pohon maka dilakukan maksimal terlebih dahulu agar bisa dioperasikan dengan baik.

BACA JUGA :

GMBI Lampura Demo Dugaan Kebocoran PPJ PLN

Di Masa Pandemi Covid-19, Tanpa Peringatan PLN Kerinci Segel Meteran Listrik Warga

“Jika ada pohon tumbang atau kabel putus ya tolong pihak PLN diperbaiki secara maksimalkan terlebih dahulu, sehingga jangan terkesan lampunya kayak kunang-kunang ataupun spaning naik turun, kasihan barang elektronik warga yang jadi korban, apa PLN bisa menggantinya?,” ucapnya mengingatkan.

Sementara pihak PLN ULP Larantuka ketika dikonfirmasi melalui Supervisor Teknik, Thomas Tupen, mengatakan bahwa petugas lapangan sedang mengatasi masalah karena gangguan pohon.

“Mohon maaf ade, teman-teman lewolaga dan boru masih atasi. Gangguan pohon. Terima kasih,” ucapnya melalui pesan SMS.

Sementara saat dikonfirmasi lebih jauh karena gangguan pohon tersebut dan berlokasi di titik mana, belum direspon karena kendala jaringan telkomsel juga hilang akibat padamnya lampu.
Sementara pihak PLN Larantuka saat di datangi Wartawan Sabtu 13 Agustus 2022 namun tidak dapat di temui karena sedang tidak berada di tempat.(*RS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

REDAKSI: JL. MINANGKABAU TIMUR NO. 19 A, KEL. PS. MANGGIS, KEC. SETIABUDI KOTA JAKARTA SELATAN - WA: 0856 9118 1460  
EMAIL: [email protected]
NKRIPOSTCO ©Copyright 2024 | All Right Reserved