Terobosan Bupati Malaka Dorong Percepatan Perbaikan Jalan Atambua-Betun
Diterbitkan Senin, 26 Juli, 2021 by NKRIPOST
NKRIPOST, MALAKA – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi NTT sedang mempersiapkan pelaksanaan perbaikan ruas jalan Atambua-Betun yang menghubungkan wilayah Kabupaten Belu dan Kabupaten Malaka dan akan dikerjakan tahun ini.
Proaktif dan respon Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT melalui Dinas PUPR Provinsi NTT mengemuka saat terobosan yang dilakukan Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH dalam diskusi bersama Kadis PUPR Provinsi NTT, Ir. Maxi Nenabu, MT saat silaturahmi di Kantor Dinas PUPR Provinsi NTT, pekan lalu.
Bupati Simon dalam diskusi saat silaturahmi tersebut menyambut baik program pembangunan infrastruktur dalam kepemimpinan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat bersama Wakil Gubernur, Josep A Nae Soi. Kabupaten Malaka dalam masa kepemimpinan saat ini, kata Bupati Simon terus melakukan terobosan dengan Pemprov NTT melalui Dinas PUPR untuk pembangunan infrastruktur sebagai salah satu program prioritas.
Dalam diskusi, Bupati Simon juga menyampaikan beberapa program prioritas di antaranya pembangunan infrastruktur dan swasembada pangan yang perlu didukung dengan infrastruktur dan ketersediaan air irigasi yang memadai.
Pembangunan infrastruktur jalan ruas Atambua-Betun yang bertujuan memperlancar arus lalulintas. Sedangkan, ketersediaan air untuk memroduksi beras brand nona Malaka. “Perbaikan jalan Atambua-Betun dan perbaikan saluran irigasi Bendung Benenai menjadi agenda di antara agenda-agenda lain yang sudah disampaikan kepada Kadis PUPR Provinsi NTT dalam diskusi minggu lalu,” kata Bupati Simon, Senin (26/7/21).
Sementara itu Kadis PUPR Provinsi NTT, Ir. Maxi Nenabu, MT dalam kesempatan diskusi tersebut mengatakan perbaikan semua ruas jalan provinsi akan dikerjakan tahun ini. Dinas sementara mempersiapkan pekerjaan ruas jalan Atambua-Betun yang menghubungkan wilayah Kabupaten Belu dan Malaka.
“Memang untuk di Malaka sesuai arahan Gubernur NTT, kami lebih fokus untuk perbaikan jalan dulu. Setelah itu baru bergerak ke air. Dan 2021 ini, kami mencoba untuk perbaikan jalan provinsi NTT walaupun belum semuanya diaspal tetapi harus sudah sentuh di Malaka,” kata Kadis Maxi Nenabu.(Tim)