BAB di Toilet Bisa Hasilkan Listrik dan Mata Uang! Lho Kok Bisa?
Diterbitkan Kamis, 15 Juli, 2021 by NKRIPOST
NKRIPOST, JAKARTA – Toilet bisa hasilkan listrik. – Ada hal menarik jika kamu salah satu mahasiswa dari Institut Sains dan Teknologi Nasional Ulsan (UNIST) di Korea Selatan. Pasalnya, seorang Profesor UNIST Cho Jae-Won, merancang toilet yang bernama BeeVi.
Berkat toiletnya, beliau dapat mengubah kotoran manusia menjadi biogas dan pupuk kandang, serta mahasiswa UNIST mendapat hak istimewa berupa listrik gratis yang berkelanjutan untuk memberi daya pada bangunan mereka.
Toilet BeeVi menembak kotoran melalui pompa vakum ke tangki dalam bawah tanah. Nah dari sinilah limbah kemudian dipecah menjadi metana yang bisa di konversi menjadi energi untuk menyalakan bangunan.
BACA JUGA:
Mayat Perempuan Ditemukan Terapung, Kedua Tangannya Terikat Kebelakang Dengan Tali
Mahasiswa di universitas tersebut dapat menggunakan uang digital (Ggool) yang mereka kumpulkan untuk membayar barang-barang di kampus, seperti secangkir kopi, ramyeon, pisang, bahkan buku.
Setiap mahasiswanya akan diberikan jatah 10 Ggool perhari pada penggunaan toilet BeeVi. Mahasiswa dapat mengambil produk yang diinginkan dengan cara memindai kode QR untuk membayarnya dengan Ggool.
Diketahui, terdapat sekitar 500 gram kotoran dari rata-rata setiap orang yang dapat di konversi menjadi 50 liter gas metana. Menurut Cho, dengan 50 liter metana sekitar 0,5 kilowatt jam (kWh) listrik yang dapat dihasilkan.
Tentu saja hal ini akan menguntungkan bagi pihak universitas dan para mahasiswanya. Dilansir dari Okezone, salah satu mahasiswanya mengakui bahwa toilet BeeVi menjadi hal yang sangat berharga.
“Saya dulu berpikir bahwa tinja itu kotor. Namun, sekarang tinja adalah harta yang sangat berharga bagi saya,” kata Hui-jin, mahasiswa pascasarjana.
Sangking berharganya, sampai menjadi bahan obrolan ketika makan.
“Bahkan saat makan pun saya membahas tentang tinja, memikirkan tentang buku-buku apa saja yang ingin saya beli,” tutupnya.
BACA JUGA:
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Akan Dipanggil KPK, Simak Alasan Firli Bahuri
Toilet BeeVi sendiri berasal dari istilah lebah. Cara kerjanya, BeeVi menggunakan pompa vakum untuk mengirim langsung kotoran ke tangki bawah tanah, sekaligus mengurangi penggunaan air.
“Jika kita berpikir out of the box, tinja ini memiliki nilai yang sangat berharga untuk dijadikan energi dan pupuk. Saya memasukkan ini ke dalam sirkulasi ekologis,” kata Cho, Profesor UNIST.(hops)