Pekerja Proyek Tenggelam Di Sungai Enim
Diterbitkan Rabu, 10 Maret, 2021 by NKRIPOST
Nkripost, Muara Enim – Salah satu dari pekerja proyek bronjong penahan jalan lintas Sumatera yang mengalami kelonsongsoran tepatnya di jalan Jendral Ahmad Yani dekat jembatan enim ll kelurahan Pasar 1 Muara Enim hanyut dan tenggelam dibawa arus sungai enim.
Menurut salah satu dari rekan korban mengatakan “sekitar lebih kurang jam 11:30 wib, Adi Darma (22) asal Kota Palembang tenggelam di sungai enim saat akan menyelamatkan sebuah drum yang jatuh kedalam sungai, ia tenggelam di bawa arus deras sungai enim, kata rekan korban ke awak media di sekitar lokasi kejadian, rabu (10/3/21).
Dari pantauan awak media di sekitar lokasi kejadian tenggelam nya pekerja proyek itu, tim dari BNPB Muara Enim langsung terjun ke sungai enim dengan menggunakan perahu boat/karet berputar – putar supaya pekerja yang tenggelam itu dapat diketemukan dan muncul ke permukaan sungai ditambah lagi air sungai yang keruh serta deras.
Selang beberapa waktu kemudian tim dari dinas Pemadam Kebakaran Muara Enim ikut serta dalam pencarian pekerja yang tenggelam serta tim rescue dari PTBA tak ketinggalan dalam pencarian pekerja yang tenggelam dengan menerjunkan beberapa perahu karet nya.
Dalam pencarian pekerja yang tenggelam itu, sampai sore hari nya belum membuahkan hasil atau titik temunya.
Saat awak media mewancarai Kepala BPBD Muara Enim Rozieq yang didampingi oleh Syarifudin dari kecamatan kota Muara Enim, dan Eddy dari Dinas Pemadam Kebakaran Muara Enim, beliau mengatakan “bahwa ada salah satu pekerja proyek pengerjaan bronjong dijalan lintas Muara Enim-Tanjung Enim tenggelam di sungai enim ini,”
“Pihak kita diberi tahu oleh salah satu pengawas proyek tersebut bernama Alex, untuk meminta bantuan pada BPBD Muara Enim terkait salah satu pekerjanya hanyut tenggelam,” kata Rozieq
“Atas laporan tersebut pihak BPBD Muara Enim langsung terjun ke TKP dengan menurunkan personil dari BPBD dan personil Damkar serta dua perahu karet.”
“Kita akan semaksimal mungkin untuk melakukan pencarian korban. Di titik-titik hilangnya korban dan radius pencarian akan terus di pelebar,” harapnya.
“Kita berharap, mudah-mudahan korban cepat ditemukan. Dan, kita membuat pos siaga dalam pencarian ini,”
“Mengingat waktu sudah sore, jadi kita stopkan pencarian pekerja yang tenggelam tersebut pada 18:00 nanti dan kita masih melakukan pencarian tetapi tidak terjun ke sungai melainkan kita menelusuri jalur darat atau dari pinggir – pinggir aliran sungai mengingat keadaan situasi malam.” pungkas Rozieq.
Sementara itu Eddy dari Dinas Pemadam Kebakaran mengatakan “kami berusaha semaksimal mungkin supaya korban yang tenggelam dapat segera diketemukan.” tutup Eddy.
Sampai berita ini diturunkan pencarian pekerja yang tenggelam tersebut terus berlanjut.
(YG)
