H. Epyardi Asda Jadi Satu-satunya Bupati di Sumbar Terpilih Ikuti DLA Kominfo ke Singapura
Diterbitkan Selasa, 22 November, 2022 by NKRIPOST
NKRIPOST, SOLOK – Bupati Solok H. Epyardi Asda Dt Sutan Majo Lelo M. Mar terpilih mengikuti Digital Leadership Academy (DLA) bagi pemimpin daerah oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI yang diadakan di Singapura pada Rabu (23/11/2022).
Selain itu Bupati yang memimpin Kabupaten peringkat kedua kinerja terbaik di Indonesia ini juga menjadi satu-satunya bupati di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) yang terpilih untuk mengikuti Digital Leadership Academy (DLA) tersebut.
Bupati H. Epyardi Asda mengaku merasa terhormat terpilih oleh Kominfo RI untuk DLA di Singapura Karena dari seluruh bupati di Sumbar hanya ia yang terpilih.
“Alhamdulillah, ini membuktikan Kabupaten Solok terus mendapat tempat baik dari kegiatan nasional dan internasional. Ini tentu bentuk upaya kami agar bagaimana Kabupaten Solok tak lagi tertinggal dan sesuai dengan visi-misi saya mambangkik batang tarandam,” ujar Bupati Epyardi disitat Hantaran pada Selasa (22/11/2022).
Digital Leadership Academy sendiri merupakan program pelatihan unggulan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika yang pelaksanaannya dirancang bersama perguruan tinggi terbaik dunia.
Menteri Kominfo Johnny G. Plate sebelumnya mengatakan, kepemimpinan digital sangat penting sebagai salah satu kunci keberhasilan transformasi digital nasional. Sebagai pembuat kebijakan, diperlukan pengetahuan substansi yang mendasar dan perluasan ekosistem digital agar dapat membuat kebijakan kolaboratif dan sinergi untuk mendukung pengembangan ekosistem digital di Indonesia.
Dipilihnya Singapura karena merupakan negara dengan peringkat ke 5 tertinggi pada Digital Competitiveness Ranking dalam hasil survey International Institute for Management Development (IMD) tahun 2021.
Dalam DLA kali ini, 20 kepala daerah terpilih dengan kriteria tertentu seperti, kabupaten terinovatif, tertinggal terinofatif, terluar terinovatif. Lalu inflasi di bawah rata-rata nasional.
BACA JUGA:
Bupati Epyardi Asda Sidak PT Tirta Investama Solok Minta Stop Beroperasi
Bupati Solok Epyardi Asda : Mungkin Ada yang Tidak Suka Solok Maju
Bupati Solok Sambangi Kantor Kemenko Polhukam Minta Hapus 24 Titik Blank Spot
Seperti diketahui sebelumnya, Pemkab Solok di bawah kepemimpinan Epyardi Asda yang fenomenal berhasil meraih peringkat kedua kabupaten/kota dengan kinerja terbaik di Indonesia dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)
Hal itu berdasar hasil Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EKPPD) Kemendagri untuk tahun 2019 terhadap Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD).
Selain itu juga dibawah kepemimpinan Bupati H. Epyardi Asda Kabupaten Solok berhasil meraih rapor yang baik dari Ombudsman dari nilai merah menjadi kuning dalam pelayanan publik.
Tak hanya itu, Pemkab Solok juga mendapat perhatian oleh Kemenkopolhukam untuk pelayanan jaringan internet di daerah yang blank spot.
Gebrakan Epyardi dengan program ekskavator masuk nagari, dan pembagian bibit gratis serta, beras soloknya yang dibeli oleh Pemprov DKI mendapat respon positif.
Sementara dalam DLA kali ini ada 20 kepala daerah se-Indonesia yang terpilih, diantaranya Bupati Banyuwangi lpuk Fiestiandani Azwar Anas, Bupati Solok Epyardi Asda, Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi, Bupati OKU Timur Lanosin, Bupati Bandung Dadang Supriatna, Wakil Bupati Sintang Melkianus, Bupati Bintan Roby Kurniawan, Bupati Banjar Saidi Mansyur, Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wali Kota Dumai Faisal, Wali Kota Samarinda Andi Harun, dan beberapa kepala daerah lainnya. (*)
