NKRIPOST

NKRIPOST – VOX POPULI PRO PATRIA

Bupati Solok Bahas Solusi Pendistribusian Pupuk Bersubsidi di Kementerian Pertanian RI

Listen to this article

Diterbitkan Selasa, 29 April, 2025 by NKRIPOST

Bupati Solok, Jon Firman Pandu (Tengah), melakukan kunjungan resmi ke Kementerian Pertanian Republik Indonesia di Jakarta pada Senin, 28 April 2025

NKRIPOST JAKARTA – Bupati Solok, Jon Firman Pandu, melakukan kunjungan resmi ke Kementerian Pertanian Republik Indonesia di Jakarta pada Senin, 28 April 2025. Kunjungan ini bertujuan membahas berbagai persoalan terkait pendistribusian pupuk bersubsidi di Kabupaten Solok yang selama ini dinilai belum optimal.

Bupati Jon Firman Pandu hadir bersama sejumlah pejabat penting dari Kabupaten Solok, antara lain Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja, Aliber Mulyadi; Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Asnur; serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari, Romi Hendrawan.

BACA JUGA:

Dorong Efisiensi dan Kepercayaan Diri Pengelola Kegiatan, Wakil Bupati Solok Buka Bimtek Manajemen Proyek dan Sosialisasi E-Katalog Versi 6

Solok Maimbau 2025, Bupati JFP: Panggung Seni, Budaya dan UMKM Kabupaten Solok

Bupati Solok Jon Firman Pandu Hadiri Halalbihalal Keluarga Besar Kerukunan Warga Kinari

Rombongan diterima langsung oleh Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian, Jekvy Hendra, di ruang kerjanya.
Dalam pertemuan tersebut, dibahas berbagai kendala utama terkait pendistribusian pupuk bersubsidi. Salah satu poin penting yang mencuat adalah perlunya perubahan mekanisme alokasi pupuk. Bupati Jon Firman Pandu mengusulkan agar distribusi pupuk dilakukan hingga tingkat kecamatan, bukan hanya nagari.
“Dengan alokasi hingga kecamatan, distribusi pupuk menjadi lebih fleksibel. Jika satu kecamatan kekurangan, maka stok dari kecamatan lain bisa segera dialihkan. Ini tidak bisa dilakukan jika distribusi hanya sampai tingkat nagari,” jelas Bupati Jon Firman Pandu.

Selain persoalan distribusi, minimnya jumlah petani yang terdaftar dalam kelompok tani juga menjadi perhatian serius. Kondisi ini membuat data penerima pupuk tidak sesuai dengan kebutuhan riil di lapangan, sehingga rawan menyebabkan kelangkaan.

Bupati Jon Firman Pandu menegaskan komitmennya untuk segera memperbaiki basis data petani dan kelompok tani di Kabupaten Solok. “Ke depan, kita akan menyiapkan data petani dan kelompok tani agar kebutuhan pupuk ini dapat terpenuhi,” ujarnya.

Pihak Kementerian Pertanian pun merespons positif usulan tersebut. Direktur Pupuk dan Pestisida, Jekvy Hendra, menyatakan Kementerian siap mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Solok, termasuk melakukan program jemput bola untuk pendataan petani agar distribusi pupuk bersubsidi bisa lebih tepat sasaran.
Langkah strategis ini diharapkan mampu memperbaiki tata kelola pupuk di Kabupaten Solok, sekaligus memastikan kebutuhan petani terpenuhi dengan lebih efektif. (Naz.Koto)

VIDEO REKOMENDASI:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

REDAKSI: JL. MINANGKABAU TIMUR NO. 19 A, KEL. PS. MANGGIS, KEC. SETIABUDI KOTA JAKARTA SELATAN - WA: 0856 9118 1460  
EMAIL: [email protected]
NKRIPOSTCO ©Copyright 2024 | All Right Reserved