Pernah Dihadang Massa Tambang Ilegal, Kapolres Bungo Kini Tampil Garang, Pimpin Razia Bakar Puluhan Rakit
Diterbitkan Rabu, 19 Februari, 2025 by NKRIPOST
NKRIPOST BUNGO – Polres Bungo melaksanakan penertiban Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Sungai Buluh Kecamatan Rimbo Tenggah, Kabupaten Bungo, Rabu (19/2/2025)
Kegiatan penertiban PETI tersebut dipimpin Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono diikuti oleh Kabag Ops Polres Bungo AKP Botben Mingan Pasaribu, Kasat Intelkam Polres Bungo Akp Wiji Nur Eko
Wahyu, Kasat Samapta Polres Bungo AKP Yan Efendi Pasaribu, Kapolsek Muara Bungo Akp Adha Fristianto, Pama Polres Bungo Ipda M. Indra Eka Putra, dan Para personil Polres Bungo.
Dalam pelaksanaan penertiban PETI di lokasi pertama ditemukan ada 8 unit rakit dan dilakukan pemusnahan dengan cara di bakar.
Selanjutnya di lokasi kedua ditemukan ada 14 unit rakit dan dilakukan pemusnahan dengan cara yang sama di bakar.
Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono melalui Kasi Humas Polres Bungo AKP M. Nur mengatakan bahwasannya penertiban PETI akan terus dilakukan.
“Penindakan PETI akan berlanjut dan berkesinambungan, tidak ada tebang pilih, sampai Kabupaten Bungo Zero PETI, ” Pungkas Kasi Humas Polres Bungo AKP M. Nur.
BACA JUGA:
Tegas!! Kapolres Bungo Siap Sikat Anggotanya Bila Kedapatan Bekingi Tambang Emas Ilegal
Diberitakan sebelumnya, viral sebuah video di jejaring media sosial yang memperlihatkan Tim gabungan dari Polres Bungo, Kodim 0416/ Bute dan Pol PP kabupaten Bungo gagal melaksanakan razia tambang emas tanpa Izin ( PETI ) yang menggunakan alat berat ekcavator di dusun Sungai Telang Kecamatan Bathin III Ulu , kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, Minggu (17/11/2024)
Setelah melalui negosiasi yang cukup alot, akhirnya Tim gabungan razia PETI yang di pimpin langsung oleh Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono tersebut lebih memilih mundur dan membatalkan razia karena dihadang oleh ratusan masyarakat dusun Sungai Telang.
Dalam vidio yang beredar tersebut terlihat ratusan massa yang terdiri dari Pria dan Wanita tersebut menggelar aksi demo menyambut Tim gabungan dengan menutupi jalan.
Terpisah, Syafwan camat Bathin III Ulu membenar aksi ratusan warga menolak kedatangan tim gabungan yang akan melaksanakan razia tambang Emas tanpa izin
”Sebagian, kebanyakan (massa Sungai Telang) lah,” Tutur Camat dikutip Bungonews, senin (18/11/2024 )
Dikatakanya, massa membubarkan diri setelah perwakilan massa mendatangi Polsek Rantau Pandan.
Terkaitnya video viral tersebut, hingga berita ini dituturkan, awak media ini sedang berupaya melakukan konfirmasi kepada Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono dan Kapolsek Rantau Pandan AKP Wiji Nur Eko Wahyu.**(TIM)
Kapolres Bungo Pimpin Razia
Penambangan Emas Tanpa Izin ( PETI ), Puluhan Rakit di bakar. ***(Erwin. Siregar ).
