TAPD Pemkab Rohul Abaikan Undangan Banggar DPRD. Aidi: Defisit 157 M
Diterbitkan Sabtu, 4 Januari, 2025 by NKRIPOST
NKRIPOST, ROHUL – Terkait isu dan kabar yang beredar di masyarakat serta untuk mengetahui kondisi keuangan daerah yang sebenarnya, Pimpinan bersama anggota Banggar DPRD Rokan Hulu (Rohul) mengundang Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pememeruntah kabupaten ( Pemkab ) Rohul untuk pertemuan koordinasi.
Namun, pertemuan yang dijadwalkan dua hari bérturut-turut, yakni Kamis dan Jumat (2-3 Januari 2025), gagal terlaksana, karena tidak hadirnya satu orang pun TAPD.
Padahal, pimpiñan DPRD yang juga sekaligus pimpinan Banggar sudah menyurati Ketua TAPD yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Rohul secara resmi.
Menurut Wakil Ketua DPRD Rohul, Mohd Aidi SH, sikap TAPD Pemkab Rohul yang tidak menghargai undangan dewan, untuk membicarakan hal urgent saat ini, sama artinya TAPD mengabaikan DPRD secara kelembagaan.
“Kita menyayangkan TAPD yang tidak menyempatkan diri menghadiri undangan Dewan terkait isu defisit APBD dan isu kasda yang kosong,” kata Aidi kepada wartawan, Jumat (3/1/2025)
Disebutkan Aidi, banggar DPRD perlu mengetahui kondisi keuangan tersebut, juga menanyakan kalau memang defisit berapa ? dan apa penyebabnya serta langkah atau solusi apa yang diambil
“Saya kira apa yang kita lakukan adalah sesuatu hal yang wajar, karena rekanan dan masyarakat dalam situasi keuangan daerah seperti ini, juga melimpahkan keluh kesahnya kepada DPRD,” tutur Aidi
BACA JUGA:
Hj. Sumartini Resmi Dilantik Jadi Ketua DPRD Rohul Periode 2024-2029
Rapat Paripurna DPRD Rohul Tentang Penyampaian Laporan Hasil Reses Masa Sidang Kedua Tahun 2024
Dihadiri Bupati Sukiman, Paripurna DPRD Rohul Setuju Rancangan KUA-PPAS TA 2025
Terkait defisit APBD 2024 yang menjadi pembicaraan santer di akhir dan awal tahun, Aidi menyebut pihaknya secara aktif juga mencari dan mendapatkan info konfirmasi silang.
“Dalam hitungan kita, walaupun belum valid bahwa defisit kita mencapai angka Rp.157 miliar,” ungkap Aidi
Sebaliknya, lanjut politisi partai demokrat itu, masih ada komponen kurang bayar dan bagi hasil Provinsi yang belum diterima. Sehingga jika dana itu masuk, potensi defisit kita berkurang.
Sementara itu Ketua TAPD Pemkab Rohul, M Zaki, S.TTp, belum berhasil dihubungi terkait tidak hadiri undangan DPRD tersebut. (Das)