Simak 4 Menteri Favorit Soeharto Di Zaman Orde Baru, Nomor 2 Jurnalis Indonesia!
Diterbitkan Minggu, 14 Januari, 2024 by NKRIPOST
Dalam sejarahnya ternyata ada 4 tokoh (menteri) yang menjadi favorit dari Soeharto di zaman orde baru, diantaranya :
1. Widjojo Nitisastro
Menteri favorit Soeharto di zaman orde baru yang pertama adalah Widjojo Nitisastro.
“Widjojo Nitisastro dipercaya oleh Presiden Soeharto untuk menjabat sebagai Menteri negara Perencanaan Pembangunan Nasional pada periode 1971 hingga 1973 serta sebagai Menteri Koordinator Ekonomi dan Ketua Bappenas pada periode 1973-1978 dan 1978-1983,” ujar narator akun TikTok @andreprima80.
“Karena peranannya yang sangat besar, kebijakan ekonomi Indonesia pada masa itu sering disebut sebagai ‘Widjojonomics’ hal itu dianggap sebagai pandangan untuk menghadapi dominasi ekonomi negara maju,” lanjutnya.
2. Harmoko
Menteri favorit Soeharto di zaman orde baru yang kedua adalah Harmoko.
“Harmoko merupakan seorang politikus dan jurnalis Indonesia yang aktif pada masa orde baru,”ujarnya.
Harmoko sendiri diangkat sebagai Menteri Penerangan pada tanggal 13 Maret tahun 1983 dalam Kabinet Pembangunan IV,” tambahnya.
BACA JUGA:
Bila Prabowo Jadi Presiden Indonesia, Ini Kata Titiek Soeharto
Ponte Presindente B.J.Habibie Bukti Habibie Selalu Hidup Dalam Sejarah Timor Leste
Sosok Prabowo Subianto di Mata BJ Habibie, Dulu Sempat Bersitegang!
3. BJ Habibie
Menteri favorit Soeharto di zaman orde baru yang ketiga adalah BJ Habibie.
“Pada tahun 1978, BJ Habibie menjabat sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi pertama,”ujarnya.
Jabatannya sebagai Menteri, BJ Habibie menjabat selama 4 periode Kabinet Pembangunan.
“BJ. Habibie terakhir kali menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi pada tahun 1998. Sebelum kemudian menjadi Wakil Presiden dan akhirnya naik menjadi Presiden menggantikan Soeharto,” sambungnya.
4. Sutami
Menteri favorit Soeharto di zaman orde baru yang keempat adalah Sutami.
“Sutami memiliki peran sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik selama masa Pemerintahan Presiden Soekarno dan Presiden Soeharto,”ujarnya.
“Sutami dikenal sebagai ‘Menteri Termiskin’ lantaran kehidupannya yang sederhana,”tambahnya.
Sutami sendiri menjabat sebagai Menteri Pekerjaan Umum sejak Kabinet Dwikora yaitu pada tahun 1965 hingga 1978.
“Di bawah kepemimpinan Sutami proyek-proyek besar seperti Gedung DPR, Jembatan Semanggi, dan Waduk Jatiluhur berhasil di bangun,”sambungnya.
Lebih lanjut, “Sutami juga memimpin proyek pembangunan Bandara Ngurah Rai,”pungkasnya.***