Duh!! Viral Anggota Polisi Di Bentak Hingga Dicaci Maki
Diterbitkan Sabtu, 15 April, 2023 by NKRIPOST
Punya Obsesi Cinta ke Dokter Gigi
Polisi menerima banyak informasi terkait ulah Yudo Andreawan. Salah satunya soal informasi Yudo Andreawan yang terobsesi cintanya kepada seorang dokter gigi berinisial APR.
“Ya ada juga cerita yg masih kita dalami. Kalau dia suka sama salah satu dokter gigi,” kata Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yuliansyah, Jumat (14/4/2023).
Padahal, lanjut Yuliansyah, Yudo Andreawan dan dokter gigi tersebut tidak saling mengenal. Diduga Yudo juga menginformasikan kepada teman-temannya akan menikah dengan dokter gigi tersebut.
“Padahal mereka tidak saling kenal. Tapi si Yudo terobsesi sekali dan mungkin berhalusinasi seakan-akan sudah pacaran,” ujarnya
Yuliansyah mengatakan saat ini pihak kepolisian masih fokus pada pokok perkara Yudo terkait kasus penganiayaan. Meski demikian, jika memungkinkan, ke depannya pihak kepolisian akan turut mendalami pengakuan Yudo terkait sosok dokter gigi tersebut.
“Tapi itu masih kita dalami lagi ya. Karena kita fokus ke perkara yang kita tangani ini dulu. Tapi, kalau dari pihak-pihak lain membuat laporan, ya pasti kita tindak lanjuti,” imbuhnya.
Ngaku Menderita Mental Disorder
Subdit Ranmor Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap Yudo Andreawan setelah bikin onar dan menyerang korban di sebuah mal di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Kepada penyidik, Yudo mengaku mengalami mental disorder.
“Hasil komunikasi kami dengan pelaku, menyampaikan bahwa yang bersangkutan menderita mental disorder,” kata Yuliansyah.
BACA JUGA:
Sandiaga Uno Gabung ke PPP, Gerindra Akui Telah Pamit Ke Prabowo
Bupati Epyardi Asda Ancam Putuskan Akses Air Bersih PDAM ke Kota Solok
Yudo Andreawan mengaku perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukannya selama ini dorongan dari penyakit mental tersebut. Kepada penyidik, Yudo pun memperlihatkan resep obat terkait gangguan kejiwaan.
“Ketika seseorang panik atau tidak terima dengan keadaan, muncullah perbuatan-perbuatan yang di luar dari kesadarannya. Yang bersangkutan memperlihatkan adanya surat keterangan atau resep dokter terkait obat gangguan kejiwaan,” jelasnya.
Namun Yuliansyah menyebut pihak kepolisian tidak serta-merta mempercayai kesaksian Yudo. Pihaknya akan mendalaminya, termasuk memeriksa kejiwaan Yudo dan memeriksa dokter yang dimaksud Yudo.(*)
https://youtube.com/shorts/7Dw0qEBD_Fg?feature=share
Harus ditindak lanjuti ini, sangat disayangkan sekali hilangnya nurani, saya sebagai masyarakat sedih melihat bapak aparat penegak hukum jajaran kepolisian harga diri dan marwahnya seperti hilang. Terus terang saya sebagai masyarakat ikut jatuh setelah melihat video itu.
Emosi sudah pasti, kesal, bingsal, prihatin, sedih melihat aparat polisi dibuat begitu oleh orang seperti Y A.
Ayo pak polisi kami masyarakat masih banyak mendukungmu…
Tunjukkan taringmu demi kebenaran dan harga diri kita sebagai Masyarakat Indonesia…