Ketua DPRD Dan Pemkab Lembata Siap Rebut Dana Inpres Percepatan Pembangunan
Diterbitkan Sabtu, 28 Januari, 2023 by NKRIPOST
NKRIPOST LEMBATA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lembata dan Pemkab Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur merespons cepat langkah pemerintah pusat yang menyiapkan Rp32 triliun APBN tahun 2023 untuk membantu percepatan penanganan jalan daerah, kabupaten kota sepanjang 8 ribuan kilometer yang akan dikerjakan tahun ini.
Dengan adanya Dana itu sesuai Instruksi Presiden Jalan Daerah Kabupaten/Kota Pemerintah Pusat ini juga akan memprioritaskan untuk jalan yang menghubungkan kawasan industri dan sentra produksi komoditas unggulan rakyat lainnya.
“Kami menyambut baik Inpres Percepatan Pembangunan Jalan Daerah dan Kabupaten ini, dengan alokasi dana 32 Triliun untuk tahap pertama tahun ini, sehingga langkah menyiapkan semua dokumen terkait akan dilakukan secepatnya,” kata Penjabat Bupati Lembata, Marsianus Jawa kepada wartawan di ruang kerjanya Kamis 26 Januari 2023.
Menurutnya dinas teknis Oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Aloysius M.Kedang ST,MT
Badan Penelitian, Perencanaan Pembangunan Daerah, dan Dinas teknis terkait akan segera dikoordinasikan untuk siapkan dokumennya.
“Kami segera siapkan dokumennya untuk 500-san lebih kilo meter jalan Kabupaten di seluruh wilayah Kabupaten Lembata, baik ringan, sedang dan berat,”Bebernya.
Marsianus Jawa Penjabat Bupati Lembata mengatakan, Pemkab dan masyarakat Lembata sudah sangat siap melaksanakan Inpres Percepatan Pembangunan Jalan Daerah ini, sebagaimana komitmen Presiden Joko Widodo dalam Rapat Kabinet Terbatas bersama Menteri PUPR Republik Indonesia dan Kepala Bappenas, Rabu 25 Januari 2023 tersebut.
“Sekali lagi, Kami sampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi dan jajaran Kementerian terkait yang telah memberikan banyak bantuan ke Lembata, pasca kunjungan kerja meninjau Dampak Bencana Badai Seroja tahun 2021 lalu,”
“Dengan armada pelaksana jasa konstruksi sebanyak 3 buah di Lembata saat ini, tentunya Kami sangat siap jika diberikan kepercayaan kelolah sebagian dana Inpres tersebut,”pungkasnya, menyakinkan.
Marsianus Jawa Penjabat Bupati Lembata juga membeberkan, dengan pengalaman pengerjaan jalan Pemulihan Ekonomi Nasional saat ini.
“Tetapi, dengan pengalaman kelola dana pinjaman melalui PT SMI ini, Lembata sudah sangat siap kelola dana Inpres Percepatan Pembangunan Jalan Daerah tahun ini.
BACA JUGA:
Gubernur VBL : Provinsi NTT Sebagai Penyumbang Kemakmuran Negara
Puan Maharani Perempuan Pertama dan Satu-satunya Wanita Jadi Warga Kehormatan Marinir
Marsianus Djawa: Penanganan Kasus Korupsi di Kabupaten Lembata, Itu Menjadi Urusan APH
Sementara itu saat yang terpisah Kepala Bapelitbangda Lembata, Mathias A.K.Beyeng, kepada Media di ruang kerjanya, Kamis, 26 Januari 2023
Menanggapi Terkait Inpres Percepatan Pembangunan Jalan Daerah tersebut, saat ini kami sedang siapkan semua dokumen.
Menurut Beyeng saat ini katanya sekitar 500-an kilometer jalan di kabupaten Lembata dengan kondisi rusak ringan hingga berat. Nanti akan kami kaji dan diusulkan agar bisa didanai, terutama yang menghubungi Kawasan Sentra Produksi dan Industri di seluruh Lembata,”ujarnya yang saat itu didampingi, Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan, Sahali.
Mathias Beyeng juga sampaikan, pihaknya akan segera koordinasi dengan Dinas PUPR Lembata, dan instansi teknis lainnya untuk garap usulan ini.
“Diharapkan, bisa diselesaikan secepatnya usulan ini, agar bisa diajukan ke pemerintah pusat,”tambahnya semangat.
Ketua DPRD Lembata, Piter Gero juga menyambut baik Inpres ini.
secara terbuka Piter Gero nyatakan, rakyat dan Pemkab Lembata, tentu dengan senang hati menyambut Inpres Percepatan Pembangunan Jalan Daerah ini, apalagi masih banyak jalan kabupaten di Lembata yang dalam keadaan rusak ringan hingga berat.
Di Lembata ini ada beberapa kategori baik itu Rusak Berat, Sedang dan bahkan rusak ringan,”Ujar Gero di Ruang Kerjanya Kamis 26 Januari 2023.
Meskipun, ada juga penanganan melalui APBD maupun Dana Alokasi Khusus (DAK) Penugasan tahun ini.
Terutama jalan daerah yang menghubungi wilayah luar di Kecamatan Atadei, Nagawutun, Wulandoni.
“Terutama Atadei dan Nagawutun yang merupakan daerah sentra produksi komoditas unggulan pertanian dan perkebunan rakyat,”tegasnya.
Ia berharap, Pemkab Lembata bisa segera menyiapkan usulannya ke Pemerintah pusat,
Gero berharap pada Jalur selatan bisa di Danai dari dana Inpres agar pemerataan Infrastruktur di kabupaten Lembata dapat maksimal,”Tutupnya.(*)