Oknum Polisi Polres Belu Tembak Mati Warga, Pelaku Di Amankan Propam Polda NTT
Diterbitkan Rabu, 28 September, 2022 by NKRIPOST
VIDEO: Polisi Tembak Warga Belu, Keluarga Arak Jenazah Korban || Gerson Yaris Lau || Eton Ditembak
NKRIPOST NTT – Belum usai penanganan kasus Polisi tembak polisi, kini muncul lagi kasus baru yakni Polisi tembak masyarakat. Kali ini, kasus tersebut terjadi di Indonesia bagian timur tepatnya di Kabupaten Belu, Propinsi Nusa Tenggara Timur, Selasa 27 September 2022 siang.
Kasus penembakan oleh seorang oknum Polisi dari Polres Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur telah menewaskan seorang pemuda Asal Lalosuk, Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu.
Diketahui, oknum anggota polisi tersebut berinisial RSS, dan korban yang ditembak mati tersebut berinisial NGL. Dan insiden penembakan ini terjadi di Dusun Motamaruk, Desa Tasain, Kec. Raimanuk, Kab. Belu, Provinsi NTT.
Sebelumnya diketahui bahwa, korban NGL merupakan DPO dari Satreskrim Polres Belu atas kasus pengeroyokan terhadap seorang sopir tangki yang terjadi pada hari selasa tanggal 06 September 22 di Fatubenao, Kelurahan Kota Atambua, Kabupaten Belu.
Karena kesalahpahaman antara korban dengan Sopir tangki akhirnya terjadi adu jotos hingga sopir tangki mengalami koma dan akhirnya meninggal dunia.
Atas kasus tersebut, NGL menjadi buronan dari pihak polisi khususnya Satreskrim Polres Belu.
Dari penyelidikan yang dilakukan serta tambah lagi informasi yang diterima dari Kanit intelkam Polsek Raimanuk sekitar pukul 08.00 wita, bahwa ada satu orang yang diduga kuat DPO atas nama.Eton dalam kasus pengeroyokan sopir tangki telah bersembunyi Dusun Motamoru, Desa Tasain, Kecamatan Raimanuk, Kabupaten Belu.
BACA JUGA:
PWI Sebut Wartawan Bodrek Tarik Upeti dari Tambang Emas Ilegal
Polisi Tembak Warga Belu Hingga Tewas, Keluarga Arak Jenazah Korban Ke Polres Hingga DPRD
Akun Redaksi Narasi Diretas, Dewan Pers Turun Tangan
Berdasarkan informasi tersebut Anggota Buser beserta Anggota Sat Intelkam langsung menuju ke lokasi keberadaan DPO Kasus pengeroyokan tersebut.
Pada saat anggota tiba dilokasi dan akan dilakukan penangkapan, pelaku yang saat itu sedang berada didalam rumah mengetahui keberadaan petugas sehingga DPO atas nama. Eton langsung melarikan diri. Sehingga, seorang anggota Buser berinisial RSS langsung mengejar dan melepaskan tembakan peringatan sebanyak 3 kali.
Ketika itu, TSK tidak megindahkan tembah peringatan akhirnya, anggota polisi tessebut berniat untuk melepaskan tembkan ke kaki untuk melumpuhkan korban namun karna korban menunduk akhirnya mengenai korban dan langsung terjatuh.Saat dihampiri korban sudah meninggal dunia.
Dari pantauan dilapangan, pihak keluarga korban, melakukan aksi pengarakan jenazah korban dari rumah Sakit Umum ke kantor Polres Belu disana diterima langsung oleh Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto dengan tegas pihak korban meminta pertanggungjawaban atas meninggalnya NGL.
Dihadapan keluarga korban, Kapolres Belu AKBP Yosep Krisbiyanto menegaskan pihaknya akan bertindak tegas dan juga dia berjanji akan menuntaskan kasus penembakan tersebut.
“ iya saya akan tuntaskan kasus ini,” ujarnya.
Tidak hanya itu, atas ketidak puasan dari keluarga korban, kembali mereka melanjutkan dengan membawa jenazah korban ke Kantor DPRD Belu dan meletakan didepan Kantor DPRD Belu, meminta ketegasan dan komitmen dari wakil rakyat atas kasus penembakan ini.
Dan Sesampai disana (DPRD) mereka diterima oleh Ketua DPRD Belu, Jeremias Manek Seran Jr., Wakil Ketua 2 DPRD Belu, Cyprianus Temu dan sejumlah anggota lain.
Ketua DPRD Belu, Jeremias Manek Seran Jr, mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan dan berduka cita yang sangat mendalam atas kasus penembakan dengan korban NGL ini.
Selain itu juga, pihaknya dengan tegas meminta kepada pihak kepolisian khususnya, Kapolres Belu agar segera menuntaskan kasus pembunuhan.
“ iya ini harus diselesaikan segera dan secepatnya, agar semuanya clear, kita meminta agar oknum polisi yang menembak tersebut harus diproses.” Tuturnya.
BACA JUGA:
Oknum Polres Belu Tembak Mati Tersangka Tawuran, Keluarga Arak Jenazah Korban Ke Kantor DPRD
Putra Kota Pancasila Naikan Bonus Per Gol Untuk Laga Final ETMC Lembata, Segini Nominalnya
Pemko Payakumbuh Berduka, Mantan Wawako Suwandel Muchtar Berpulang
Akibat kejadian tersebut, Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) langsung mengambil langkah cepat memeriksa anggota Polres Belu Brigpol RRS terkait penembakan GYL. Alias Eton
“Yang bersangkutan saat ini sudah diamankan dan sedang diperiksa oleh Tim Propam dari Polda NTT,” kata Kapolres Belu AKBP Yoseph Krisbianto dikutip dari Antara pada Rabu (28/9/2022).
Selain Brigpol RRS, delapan orang anggota Polres Belu lainnya juga turut digarap Propam. Delapan orang tersebut, di antaranya tiga anggota Buser Satuan Reserse Kriminal, dua anggota Satuan Intelkam, serta dua anggota dari Polsek Tasifeto Timur dan Raimanuk.
Tak hanya itu, sebelum dilakukan pemeriksaan, senjata milik sejumlah anggota Buser Polres Belu juga sudah disita.
Lebih lanjut Kapolres Belu AKBP Yoseph Krisbianto juga mengaku sudah bertemu dengan keluarga korban dan juga melayat ke rumahnya.(Domi)