Usai Tunaikan Sholat Jumat, Presiden Jokowi Bagikan Sembako dan Uang ke PKL di Ngawi
Diterbitkan Jumat, 17 Desember, 2021 by NKRIPOST
NKRIPOST, NGAWI – Setelah melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melanjutkan kunjungan kerjanya ke Kabupaten Ngawi, Provinsi Jawa Timur, pada Jumat (17/12/2021).
Presiden tiba di Pendopo Wedya Graha, Kabupaten Ngawi sekitar pukul 11.30 WIB lalu menuju Masjid Agung Baiturrahman yang terletak sekitar 400 meter dari pendopo. Presiden tampak mengendarai mobil golf dengan didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Bupati Ngawi Ony Anwar.
Tiba di Masjid Agung Baiturrahman, Presiden disambut oleh Wakil Bupati Ngawi Dwi Riyanto Jatmiko dan pengurus masjid yang juga bertindak selaku khatib dalam salat Jumat tersebut Dr. Kyai A. Halil Thahir. Adapun yang menjadi imam adalah K.H. Samsudin, sedangkan muazin adalah Ustaz Warsito.
Dalam khotbahnya, khatib menyampaikan soal empat pilar membangun bangsa dan negara menurut Islam. Menurut khatib, keempat pilar tersebut yaitu ulama yang memberikan pencerahan, pemimpin yang adil, orang kaya yang peduli pada fakir miskin, dan rakyat yang mendukung langkah para pemimpin dalam mewujudkan kehidupan damai, tenteram, dan sejahtera.
“Apabila empat elemen masyarakat dan bangsa tersebut bersatu padu, saling melengkapi antara satu dengan yang lain, maka akan terwujud segala kebaikan duniawi dan ukhrawi. Kebaikan yang mengantarkan keselamatan dan kedamaian di dunia dan akhirat,” tutur khatib.
Selesai salat Jumat, Presiden kembali menuju pendopo. Di Ngawi, Presiden diagendakan untuk memberikan bantuan tunai bagi pedagang kaki lima dan warung serta meninjau Pasar Besar Ngawi.
Setelah meresmikan Pasar Besar Ngawi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan bantuan ke ratusan pedagang kaki lima (PKL) yang biasa berjualan di sekitar Alun-Alun Merdeka di kawasan ini.
Bantuan yang diserahkan Presiden berupa bingkisan paket sembako dan uang tunai yang disambut syukur dan bahagia oleh para pedagang. Mereka senang karena bantuan uang tunai tersebut bisa digunakan untuk menambah modal berjualan yang sempat terimbas akibat pandemi COVID-19 selama ini.
“Alhamdulillah. Senang dapat bingkisan dan uang dari Bapak Presiden. Bisa buat tambahan modal,” kata seorang pedagang kaki lima setempat, Sri Rismawati, Jumat 17 Desember.
Pelaksanaan kunjungan kerja Presiden di Ngawi menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Para pedagang yang mendapat bantuan dan insan pers yang meliput telah menjalani tes usap PCR.
Pasar Besar Ngawi memang sudah rampung pengerjaannya. Pasar ini berkonsep pasar modern yang berbasis bangunan gedung hijau. Dengan luas bangunan 15.940 meter persegi, memiliki 291 kios, 244 los, dan 20 los kering.
“Kita harapkan pasar ini bisa menjadi pusat aktivitas perdagangan di Kabupaten Ngawi dan juga harus menjadi pengungkit pergerakan ekonomi masyarakat di (Kabupaten) Ngawi dan sekitarnya untuk mempercepat proses pemulihan ekonomi setelah pandemi ini,” kata Jokowi.(TIM)
One thought on “Usai Tunaikan Sholat Jumat, Presiden Jokowi Bagikan Sembako dan Uang ke PKL di Ngawi”