Pengamalan Sila ke-2 Pancasila Dalam Kehidupan Sehari-hari, Simak Contohnya
Diterbitkan Kamis, 4 November, 2021 by NKRIPOST
NKRIPOST, JAKARTA – Berikut contoh-contoh pengamalan sila ke-2 dari Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Simak yuk!!
Pancasila merupakan dasar negara Indonesia, yang telah disepakati sejak berdirinya bangsa hingga saat ini. Di dalam Pancasila, terdapat lima sila yang kesemuanya memiliki nilai-nilai yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
Pancasila yang isinya tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 menjadi sumber nilai, norma, dan kaidah bagi segala peraturan hukum dan perundang-undangan yang dibuat dan berlaku di Indonesia.
Pada alinea terakhir UUD 1945 tertulis kelima sila yang hingga saat ini menjadi dasar negara Indonesia, yaitu:
- Ketuhanan Yang Maha Esa
- Kemanusiaan yang adil dan beradab
- Persatuan Indonesia
- Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
- Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Masing-masing sila dari ke-5 sila Pancasila tersebut, mengandung butir-butir pengamalan, beserta nilai-nilai dan maknanya yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satunya adalah sila ke-2 dengan bunyi, ”Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”, yang nilai-nilainya bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini adalah beberapa contoh pengamalan Pancasila sila ke-2 sehari-hari:
- Jangan memiliki semena-mena terhadap orang lain.
- Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
- Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
- Berani membela kebenaran dan keadilan.
- Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
- Memiliki sikap hormat menghormati dan bekerja sama dengan bangsa lain.
- Di lingkungan sekolah tidak boleh lagi ada kasus perundungan terhadap siswa lain yang memiliki perbedaan.
- Saling menghormati guru dan teman, juga saling tolong menolong jika yang lain mengalami kesulitan.
- Menghormati orang tua, menyayangi saudara, dan berbuat baik kepada tetangga.
- Tidak mudah hakim sendiri, tidak merasa benar-benar sendiri, serta tidak suka berperang.
- Memberikan empati atau rasa kasih sayang, juga pertolongan kepada orang yang sedang menderita
- Mendahulukan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi.
- Memberi keputusan yang adil dalam keputusan tentang urusan bersama.
- Tidak pilih kasih dalam bergaul.
- Memberi kebebasan dalam memilih pendidikan.
Nah, itu dia tadi pengamalan sila ke-2 yang bisa diterapkan di dalam kehidupan sehari-hari.(hops)