Peletakan Batu Pertama Gereja GMIT Nekmese Manikin Dihadiri Gubernur NTT, Bupati Dan Wabup TTS
Diterbitkan Minggu, 26 September, 2021 by NKRIPOST
Nkripost, SoE/NTT – Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat,SH,M.Si bersama Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun, ST, MM dan Wakil Bupati TTS, Johny Army Konay, SH. MH menghadiri peletakan batu pertama Gereja Nekmese Manikin, Desa Naukae, Kecamatan Kuatnana, Kabupaten TTS. Sabtu 25/09/21.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh kepala dinas Pertanian Provinsi NTT, kepala Dinas PUPR provinsi NTT, Wakil ketua DPRD TTS,Yusuf Nikolas Soru, SE dan juga para beberapa OPD lainnya.
Untuk diketahui Ukuran bangunan gereja Nekmese Manikin yang akan dibangun itu berukuran 15 x 30 sehingga membutuhkan dana sebesar Rp. 1,3 milyar.
BACA JUGA:
Dalam sambutan Gubernur NTT VBL mengatakan untuk membangun rumah ibadah itu kita tidak perlu memikirkan berapa banyak biaya, kita hanya perlu team yang solid.
“untuk bangun rumah Tuhan itu kita jangan pikir biaya, jangankan 1,3 M 20 miliar pun kita harus bisa intinya kita bentuk team yang solid” Ujar Gubernur NTT
Sedangkan dalam sambutan Bupati TTS, Epy Tahun mengatakan bahwa untuk membangun Gereja yang besar kita membutuhkan Tim yang solid, agar memperlancar pekerjaan.
BACA JUGA:
Diwawancarai terpisah oleh Nkripost. Co, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, SH.M.Si mengatakan pemerintah wajib memberikan dukungan terhadap pembangunan tempat – tempat ibadah umat beragama.
“Membangun Rumah rumah ibadah itu kita harus dukung sekaligus mendorong para arsitek untuk juga meningkatkan kualitas design mereka dengan rumah- rumah itu di bangun dengan style yang berbeda.” Ujar Gubernur NTT.
selain itu Ia juga meminta agar sebagai umat beragama yang memiliki keyakinan akan Tuhan harus memiliki Tempat untuk menjalankan kegiatan keagamaannya.
“Persekutuan orang orang percaya kepada Tuhan Yesus itu harus punya tempat beribadah yang layak sekaligus untuk juga dapat melatih mereka agar dapat membangun kehidupan mereka sehari-hari dalam gerakan pembangunan ekonomi itu bisa berjalan dengan sentral dan gerakannya juga dari gereja.” Tegasnya.
Laporan Nkripost. Co
Kabiro TTS
Rhey Natonis
