Seminggu Di Agats Satgas Apter Persiapan Kodim Asmat Bersosialisasi Dengan Masyarakat Melalui Kerja Bakti
Diterbitkan Senin, 9 Agustus, 2021 by NKRIPOST
NKRIPOST, ASMAT – Satuan Tugas (Satgas) Apter Persiapan Kodim Asmat mempunyai cara tersendiri untuk bersosialisasi dengan masyarakat di Asmat, Papua. Pasalnya, anggota personil Kodam 14 Hasanuddin Makassar yang berjumlah 43 prajurit ini ingin mengenal dan dikenal masyarakat melalui bakti bersama.
Pabung Persiapan Kodim Asmat, Mayor Inf Basir Ando diwakili Letda Inf. Jamaludin di sela-sela karya bakti bersama masyarakat dan pengurus Masjid Saiful Bukhori sore ini, Minggu (08/8/2021) di Masjid Saiful Bukhori, kepada media ini mengatakan, kehadiran pihaknya di Asmat adalah semata-mata untuk mempersiapkan pembangunan Kodim Persiapan Asmat. Namun demikian, ia menyatakan, sebagai bagian dari masyarakat ia bersama anggotanya siap selalu untuk mengambil bagian dalam kegiatan-kegiatan bermasyarakat apabila dibutuhkan.
“Tujuan kita ini adalah untuk membantu masyarakat, apapun bentuknya, kita harus ikut ambil bagian, yang penting kita disampaikan,” tandasnya.
Lebih lanjut, Letda Jamaludin menegaskan, siapa pun itu, jika ingin membutuhkan bantuan pihaknya, ia selalu bersedia melayani. Ia pun menuturkan, bagi yang ingin membutuhkan bantuannya, bisa menghubungi melalui telepon ataupun bisa datang bertemu langsung di Koramil Agats.
“Kami siap tinggal dihubungi lewat telepon maupun datang langsung di Koramil pun bisa. Apapun bentuknya, kami siap melayani masyarakat,” tambahnya.
BACA JUGA:
Kapolri Tekankan Momentun Pertumbuhan Ekonomi Harus Diiringi Strategi Pengendalian Covid-19
Sementara itu, pada kesempatan yang sama pengurus masjid bagian kesejahteraan masyarakat, Ustad. Hafid Abdullah mewakili para pengurus lainnya, merasa bersyukur dan berterima kasih kepada personil Satgas Apter Persiapan Kodim Asmat dibawah pimpinan Mayor Inf Basir Ando diwakili Letda Inf. Jamaludin atas keterlibatan pihaknya dalam kerja bakti membongkar bangunan tua sore ini.
Ia menjelaskan, pembongkaran bangunan tua tersebut adalah untuk pembersihan lahan yang kemudian akan dibangun jembatan untuk halaman Masjid.
“Ini rencananya untuk buat halaman parkir. Kita ini, campuran dari masyarakat dengan Kodim, kebetulan mereka mau membantu kita dan kita dengan senang hati mempersilahkan,” terang Ustad Hafid. ***(Jefry)
