Ini Dia !!! Pencapaian Tahun 2021 Pemkot Sudah Bangun 2.000 RTLH Di PGK
Diterbitkan Jumat, 16 Juli, 2021 by NKRIPOST
NKRIPOST, PANGKALPINANG – WaliKota Pangkalpinang, Maulan Aklil menjelaskan bahwa sampai dengan detik ini, Pemkot sudah membantu hampir sekitar 2.000 unit rumah tidak layak huni telah dibangun. Ia juga sangat mengakui untuk tahun ini mengalami penurunan rumah tidak layak huni yang dibantu Pemkot berkurang dikarenakan dampak Covid-19, namun pihak Pemkot akan tetap berusaha semampunya untuk membantu masyarakat Kota Pangkalpinang, bertempat di Ruang OR lantai 1 Kantor Tudung Saji Pangkalpinang, Jumat (16/7/2021).
“Sampai saat ini, Pemkot Pangkalpinang sudah membantu sebanyak 2.000 unit rumah tidak layak huni telah dibangun. Dari data yang terbaru, Pemkot kembali memberikan bantuan rumah layak huni sebanyak 21 unit kepada warga Pangkalpinang yang kurang mampu, semuia bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), yakni terbagi menjadi dua kategoti, pertama pembanguanan rumah baru sebanyak 10 unit rumah dan 11 unit rumah pengerjaan peningkatan kualitas Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) atau renovasi”, papar Molen.
Walaupun dalam kondisi keuangan daerah, Pemkot Pangkalpinang mengalami gejolak dimasa pandemi covid-19, namun hal ini tidak mengurangi niat dan menghentikan langkah serta semangat kepedulian Pemkot Pangkalpinang dibawah tongkat komando Walikota, Maulan Aklil alias Molen bersama Wakil Walikota, M. Sopian tetap konsisten dan akan terus berusaha menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat yang kurang mampu di daerah Kota Pangkalpinang.
“Pemkot akan konsisten dan tetap komitmen dalam memberikan bantuan rumah layak huni meskipun mengalami kendala covid-19 hingga mengurangi jumlah bantuan. Saya akan mengarahkan dan meminta para Camat agar selalu memonitor masalah Rumah Tidak Layak Huni, nantinya meminta para Camat melihat mana yang skala prioritas warga yang benar-benar harus mendapat bantuan. saya berharap pihak Perkim juga membantu untuk meminta kepada pihak pusat agar bisa menganggarkan bantuan kepada kita, sebab masih sekitar 1.500 rumah lagi yang akan dibangun dan butuh bantuan agar layak di huni”, paparnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Pangkalpinang, Miego menegaskan bahwa semua merupakan komitmen Pemkot dan Walikota untuk mengentaskan semua masalah Di Kota Pangkalpinang mengenai rumah tidak layak huni yang menjadi salah satu skala prioritas semenjak tahun 2018 yang lalu.
“Kami sangat berharap semoga semua bisa terselesaikan serta tidak ada lagi rumah tidak layak huni di Kota Pangkalpinang, tentunya Pemkot sangat peduli dengan kondisi rumah tidak layak huni yang ada. Yang mana harus kita ketahui ada beberapa syarat yang harus kita penuhi untuk mendapatkan bantuan ini, yakini rumah atau bangunan merupakan lahan pribadi dan bersertifikat”, paparnya. (Sumarwan)