Program KOTAKU, Bangkitkan BKM Q MAJU Tuak Daun Merah Kembali Bergerak
Diterbitkan Selasa, 9 Maret, 2021 by NKRIPOST
Nkripost. Kupang – Setelah tahun 2014 Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM Q MAJU) Kelurahan Tuak Daun Merah Kecamatan Oebobo Kota Kupang vakum dengan kegiatan masyarakat.
Maka ditahun 2021 ini, melalui Program KOTAKU, mendapatkan kucuran dana Bantuan Pemerintah untuk Masyarakat “Cash For Work” sebesar tiga ratus juta rupiah.” Demikian yang disampaikan oleh Koordinator Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Kelurahan TDM Yohanes Gat Disela-sela kegiatan Sosialisasi Cash For Work Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU), yang dilaksanakan di aula Kantor Lurah TDM, Selasa (09/03/2021).
Kegiatan Sosialisasi dihadiri dan dibuka langsung oleh Lurah Tuak Daun Merah Imanuel Ully, turut dihadiri peserta diantaranya, anggota-anggota BKM, unit-unit pelaksana, Ketua-ketua RT, LPM, Ketua Karang Taruna, Babinsa dan Tim Fasilitator Kelurahan.
Cash for work atau CFW adalah kegiatan padat karya tunai yang bertujuan untuk memberikan bantuan tunai berupa upah tenaga kerja kepada masyarakat yang terkena dampak dari pandemi covid-19.
“Selain itu juga untuk mempercepat pemulihan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat pasca covid-19, serta membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional khususnya di Kota Kupang dan meningkatkan daya beli masyarakat terdampak covid-19”.
Tujuan lain dikaitkan dengan program KOTAKU, agar terpeliharanya aset infrastuktur melalui pemeliharaan dan perbaikan yang pernah dibangun oleh program KOTAKU atau program Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM) lain melalui swakelola masyarakat.
Menurut Rodiyah potokatoe selaku asisten korkot I Pulau Timor dan Sumba Bidang safegat Bersama Fasilitator Erlina Laning , menjelaskan bahwa kegiatan CFW ini baru di Program KOTAKU.
“Cash for work ini adalah sesuatu hal baru didalam Program Kotaku, ini karena adanya dampak dari pandemi covid 19, akan tetapi tidak semua Kelurahan yang kena dampak yang menjadi sasaran program ini, hanya Kelurahan yang mempunyai Program KOTAKU, itupun tidak semua kelurahan yang ada Program KOTAKU yang mendapatkan dana ini. Di Kota Kupang sendiri yang menjadi prioritas mendapat padat karya tunai (PKT) hanya 20 Kelurahan dari 51 Kelurahan dan satu diantaranya adalah Kelurahan Tuak Daun dengan pagu dana tiga ratus juta rupiah”
Sementara itu Lurah Tuak Daun Merah “Imanuel Ully ” dalam arahannya mengharapkan agar dana ini dikelola sebaik-baiknya. setelah dana kelurahan dinyatakan tidak ada tahun ini, maka masyarakat Kelurahan TDM masih tetap merasakan bantuan dari pemerintah, salah satunya adalah Program KOTAKU ini.
Olehnya saya berharap agar BKM dan KSM Kelurahan TDM, dapat mengelola dana dengan sebaik-baiknya, sehingga masyarakat dapat menikmati dengan baik juga dampak dari kegiatan ini” Ujar Orang Nomor satu di kelurahan ini.
Padat karya tunai melalui program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), sebagai upaya memelihara infrastruktur dan memberdayakan masyarakat yang terdampak Covid-19. Membantu Pemerintah untuk memulihkan ekonomi masyarakat sebagai bagian dari gerakan nasional dan khususnya masyarakat Kota Kupang.
Pada kesempatan yg sama Ketua LPM Kelurahan TDM Yoseph Budi Kleden menyampaikan atas nama masyarakat saya berterima kasih kepada pemerintah atas program program yang berpihak kepada masyarakat.
Nkripost. Agus Tamelab