Guyuran Hujan Bukan Penghalang, Warga Silo Bonto Sambut Hangat Reses Politisi Partai Gerindra Sri Kumala SE MM Di Desanya
Diterbitkan Rabu, 10 November, 2021 by NKRIPOST
https://youtu.be/QmIJ7Q41BSU
NKRI Post, Asahan – Kembali Politisi Partai Gerindra Anggota DPRD Sumut Sri Kumala SE.MM hadir di Desa Silo Bonto guna menjemput aspirasi masyarakat Desa Silo Bonto Kecamatan Silo Laut Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara.
Pantauan awak media, walaupun kunjungan kali ini di sertai guyuran hujan namun tidak mengurangi keinginan dan rasa antusias masyarakat Desa Silo Bonto ini untuk bertatap muka langsung dan menyampaikan aspirasi mereka kepada Sri Kumala SE MM, Anggota DPRD Sumut yang sekaligus merupakan Ketua PD PIRA (Perempuan Indonesia Raya) Provinsi Sumut.
Menyambut kedatangan Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Sri Kumala SE MM, dalam sambutannya Ruslin selaku Kepala Desa Silo Bonto mengucapkan terima kasih kepada Sri Kumala SE.MM selaku DPRD Sumut atas kedatangannya ke Desa Silo Baru.
BACA JUGA:
Sri Kumala SE MM Reses Sembari Bagikan Tali Asih Kepada Warga Desa Silo Baru, Kades Bingung
Dihadapan masyarakat dan anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Sri Kumala, Kades Silo Baru menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan Anggota DPRD Sumut Sri Kumala SE MM terhadap proposal yang pernah di ajukan Pemerintahan Desa Silo Baru terkait Pembangunan Masjid.
“Pada tahap awal sudah saya buat proposal untuk mesjid dan Alhamdulillah di kabulkan yakni proposal untuk pembangunan mesjid yang berlokasi di dusun III dan mendapat bantuan 30 juta rupiah dan saat ini Ibu Sri Kumala Hadir di desa ini,” Tutur kades.
Kemudian pada kesempatan tersebut, salah seorang warga menyampaikan bahwa di desa ini mereka mempunyai kegiatan sepak bola dan saat ini mereka membutuhkan untuk pelebaran lapangan sepak bola dan mereka kekurangan lahan, jadi warga masyarakat meminta bantuan kepada Ibu Sri Kumala SE.MM.
BACA JUGA:
Politisi Gerindra: UU Cipta Kerja Berikan Kemudahan Bagi UMKM
Terkait permohonan warga tersebut, lebih lanjut, Ruslin selaku Kepala Desa Silo Bonto menjelaskan bahwa sebelumnya ia sudah membuat anggaran sebesar 100 juta untuk perluasan tanah lapangan, namun terkait gagasannya tersebut saat ini ia harus bersentuhan dengan persoalan hukum.
“Awalnya sebagai kepala desa saya pernah menganggarkan untuk perluasan lahan Lapangan, namun niat baik saya sebagai kepala desa untuk membangun desa di salah artikan karena ada yang tidak senang dengan saya sehingga saya di laporkan atas penggunaan Dana Desa untuk pembelian tanah lapang ke Tipikor, dan ini menjadi dilema bagi saya padahal saya ingin membangun desa yang benar-benar bermartabat untuk masyarakat kenapa harus di halang-halangi dan terpaksa tujuan saya tersebut saya hentikan karena saya tidak berani ambil resiko, apapun tujuannya niat baik saya tidak di setujui pemerintah setempat saya ngikut karena saya jadi kades baru kurang lebih 1,5 tahun dan pada waktu saya menganggarkan, saya baru menjabat belum ada setahun saya sudah berani berbuat seperti itu, akan tetapi sekarang menjadi dilema karena saya mesti bolak-balik di panggil hanya gara-gara saya ingin berbuat baik,” ucap Ruslin Kades Silo Bonto ini.
“Dan pada malam ini anggota Dewan datang dan menyatakan ADD itu boleh untuk memperluas tanah lapang saya semakin bersemangat, berkat dukungan dan motivasi ibu saya akan laksanakan untuk desa saya karena niat saya menjadi kepala desa hanya untuk membangun desa,” pungkasnya menambahkan.
BACA JUGA:
Politisi Gerindra: UU Cipta Kerja Berikan Kemudahan Bagi UMKM
Politisi Fraksi Gerindra Sri Kumala SE.MM mengatakan dengan kedatangannya ke desa Silo Baru, yang Ia juga merupakan asli putri daerah dan saat ini duduk di DPRD Sumut, walaupun sebelumnya ia belum berkunjung namun sedikit banyaknya ia sudah berbuat terhadap desa ini khususnya bantuan sosial rumah ibadah.
“Mohon maaf kalau sebenarnya waktu itu reses di desa ini, saya yakin nilainya bisa empat kali lipat,” tutur nya.
“Malam ini saya hadir di desa ini di dampingi oleh PIRA (Perempuan Indonesia Raya) dan ketepatan saya juga ketua untuk di Sumut.” Jelasnya.
Akhir acara di tutup dengan pemberian cinderamata kepada beberapa warga masyarakat yang bisa menjawab pertanyaan dari Srikandi Politisi ini.
Dalam wawancaranya, kepada awak media ini, Sri Kumala SE MM menyatakan bahwa
“Masalah yang untuk kepentingan masyarakat ada Dana Desa yang bisa di gunakan untuk menjadi aset daerah bukan perorangan itu yang bisa harus di ketahui oleh masyarakat khususnya Desa Silo Bonto ini.”Ujar Politisi Partai Gerindra Sumatera Utara ini.
“Tahun yang lalu saya ada memberikan bantuan untuk rumah ibadah memang nilainya tidak signifikan tapi insyaallah karena saya sudah turun di desa Silo Bonto ini insyaallah proposal yang sudah saya terima akan saya perjuangkan dengan maksimal,” pungkas Sri Kumala SE.MM.
Ruslin selaku Kepala Desa Silo Bonto merasa bangga karena Politisi Fraksi Gerindra Ibu Sri Kumala SE.MM sudah berkunjung ke desa Silo Baru.
“Otomatis dengan kedatangannya, kami lebih mendapat perhatian dari pemerintah terutama dari anggota dewan, bahwasanya kepala desa tanpa anggota dewan mungkin pembangunan lambat, dengan adanya anggota dewan yang telah datang ke desa saya insyaallah pembangunan akan lebih cepat terealisasikan di desa saya ini,” imbuhnya.
Akhir wawancara Sri Kumala SE.MM bersama anggota PIRA Sumut menutup dengan Yel yel PIRA.
“PIRA luar biasa, PIRA Luar Biasa, PIRA luar biasa”, NKRI Harga Mati.
Kabiro: Nurlaili.
Tonton Juga: