Presiden Prabowo Subianto Tinjau Langsung Makan Bergizi Gratis Di SDN Kedung Jaya 1 Bogor
Diterbitkan Selasa, 11 Februari, 2025 by NKRIPOST

NKRIPOST BOGOR – Presiden Prabowo Subianto pada Senin, 10 Februari 2025, mengunjungi SDN Kedung Jaya 1 Bogor, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat, untuk meninjau langsung pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG). Program yang digagas untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan pendidikan anak-anak Indonesia ini menjadi salah satu prioritas utama pemerintah.
Kedatangan Kepala Negara di sekolah tersebut disambut antusias oleh ratusan siswa yang melambaikan tangan dan menyapa dengan senyum hangat. Melihat itu, Presiden Prabowo pun membalas sapaan serta uluran tangan para siswa yang tampak antusias untuk bersalaman dengannya.
Setelahnya, Presiden menuju selasar sekolah untuk melihat langsung makanan bergizi yang disiapkan dan memastikan setiap anak mendapatkan asupan terbaik untuk pertumbuhan mereka. Kepala Negara kemudian memasuki beberapa ruang kelas untuk menyaksikan proses distribusi makanan kepada para siswa.
Tidak hanya meninjau program MBG, Presiden turut melihat langsung proses belajar mengajar yang sedang berlangsung. Ia juga berinteraksi dengan para siswa, mengajak mereka berbicara, bertanya jawab, bahkan memberikan motivasi tentang pentingnya belajar dengan sungguh-sungguh.
BACA JUGA:
Presiden Prabowo Subianto: Kekuatan Pertahanan Penting dalam Menjaga NKRI
Ketum SPBI Dr. Iswadi Nilai Reshuffle Kabinet Akan Menjadi Energi Baru untuk Mewujudkan Visi Prabowo
Program MBG tidak hanya sebatas makan gratis di sekolah, tetapi merupakan bagian dari strategi besar pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak Indonesia. Pemerintah berkomitmen untuk memperluas program ini agar menjangkau lebih banyak anak di seluruh pelosok negeri.
Antusiasme siswa, guru, dan masyarakat dalam menyambut kehadiran Presiden di sekolah mencerminkan harapan besar terhadap program ini. Langkah nyata tersebut menyimpan harapan agar anak Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh, belajar, dan berprestasi.(BPMI Setpres)