Sempat Dikatakan Hal Mistis Ternyata Ini Penyebabnya Sungai Di Malang Berwarna Merah
Diterbitkan Senin, 8 Juli, 2024 by NKRIPOST
NKRIPOST, MALANG – Berbagai platform media sosial (Medsos) akhir-akhir ini sempat viral mengenai aliran sungai berwarna merah diduga ada indikasi tipuan muslihat yang sempat menegangkan masyakarat Malang Raya.
Fenomena itu terjadi di sekitaran kawasan Dusun Kidal Krajan RT 27 RW 2 Desa Kidal Tumpang Kabupaten Malang, Sabtu (06/07/2024) kemarin. Dari kejadian itu sempat membuat warganet ikut menyuarakan bahkan dikaitkan dengan mistis.
Sesuai informasi yang dihimpun dalam video singkat, postingan @Instagram Malang Raya warga menemukan buntalan pewarna atau sumbo yang diletakan didalam sungai. Terlihat beberapa warga melakukan ulasan memperlihatkan gumpalan plastik dengan teliti benar adanya bukan hal mistis melainkan pewarna yang sengaja ditempatkan dalam sungai untuk mengelabuhi dan menakuti warga.
Salah satu warga menyebutkan bahwa, yang dikatakan mistis itu hanya mengelabui warga realitanya itu pewarna yang yang sengaja dibiarkan dalam sungai seolah-olah ada mistis untuk menakuti masyarakat Malang Raya.
Sebelumnya warga mengungkapkan aliran air sungai berwarna merah saat anak-anak akan hendak mancing. Sampai viral di medsos bahkan sekelas media Nasional ikut menyoroti fenomena aneh itu.
BACA JUGA :
Adv. Atyboy: Hasil Puslabfor Mabes Polri Setelah Putusan Kasasi Tidak Bisa Dijadikan Novum PK
Ahd saat dimintai keterangan soal kejadian aneh itu dirinya mengatakan, itu bukan hal mistis melainkan diduga kelakukan anak-anak mudah yang sengaja untuk menakuti orang-orang sekitar.
“Terkait kejadian aliran sungai yang terjadi di Tumpang Kabupaten Malang bukan hal mistis melainkan kelakukan anak-anak mudah yang sengaja masukan pewarna di sungai untuk menakuti masyarakat Malang Raya bahwa itu adalah mistis,” kecewa Ahd warga Malang itu, Senin (8/7) sore
Menurut Ahd sebelum publis ke medsos harus tahu betul informasi sehingga tidak menimbulkan ketakutan warga sebab hal mistis akan mempengaruhi keadaan lingkungan.
“Saya minta kepada warga masyarakat Malang Raya terlebih anak-anak mudah untuk gunakan medsos yang berbauh positif. Sehingga tidak menimbulkan kerancuan ketika menyampaikan pendapat di publik,” tegasnya kepada awak media. (Lau Kaza).