Sampah Menumpuk di Area Pasar Atas Muara Bungo Hingga Air Tergenang Resahkan Pedagang
Diterbitkan Minggu, 26 Maret, 2023 by NKRIPOST
NKRIPOST, BUNGO – Dalam beberapa pekan belakangan ini, pengunjung hingga pedagang mulai merasa gelisah akibat tumpukan sampah yang menumpuk hingga terjadi genangan air yang menutupi jalan di Area Pasar Atas Muara Bungo, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi.
Hal tersebut tampak dalam video yang viral dibagikan di sejumlah WhatsApp group yang diterima awak media NKRI Post pada Minggu, 26/3/2023. Terlihat tumpukan sampah dengan genangan air yang mulai mengusik kenyamanan para Pedagang.
“Banyak sampah menumpuk dan
drainase tersumbat akhirnya terjadi
banjir menggenangi jalan hingga
para pembeli sulit untuk belanja,” ucap salah seorang pedagang yang
enggan di tulis namanya, minggu (26/3/2023).
Melihat kondisi demikian, para pedagang berharap pemerintah kabupaten Bungo dapat segera memberikan solusi demi menghindari hal-hal yang tidak di inginkan serta memberikan kenyamanan kepada pembeli dan penjual dalam melakukan transaksi jual beli di pasar Atas Muara Bungo.
“Berharap pemerintah dan instansi terkait kiranya secepat mungkin dapat mengatasi keadaan yang telah sering terjadi ketika musim penghujan,” katanya.
Menurutnya kejadian seperti itu tidak terjadi pada seluruh pasar Atas Muara Bungo, tapi ini sering terjadi hanya pada wilayah dalam Pasar Bagian Barat.
“Memang dinas Perindag sering kontrol ke sini dan melihat situasi yang terjadi dan kata mereka hal ini masih dalam proses.” Tuturnya.
BACA JUGA:
Lubang Bekas Tambang di Desa Rantau Keloyang Belum Direklamasi, Ancam Keselamatan Warga
Pj Gubernur DKI Heru Budi Siap OTT Warga Buang Sampah Sembarangan Pakai Drone Diapresiasi DPRD
Kapolsek Kota Bungo Gelar Jumat Curhat Dengan Masyarakat Desa Sarana Jaya
Soal Sampah Bertumpuk Di Pasar Atas Muara Bungo, Begini Kata Pemda
Sebelumnya kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bungo Giyatno mengatakan Padatnya sampah tersebut bukan karena tidak di langsir, namun dampak dari curah hujan yang berkepanjangan membuat jalan ke TPH sulit di lalui kendaraan, namun
walaupun demikian pihaknya berkomitmen akan tetap mengupayakan semaksimal mungkin agar sampah dapat di langsir.
“Padatnya sampah bukan karena tidak kita langsir, namun dampak dari curah
hujan yang berkepanjangan pada
ahir 2022 membuat jalan ke TPH
kita sulit di lalui kendaraan, namun
walaupun demikian kita tetap upayakan semaksimal mungkin agar sampah dapat di langsir,” ujarnya.
Giyatno mengatakan akibat jalan yang sulit di lalui, kendaraan pengangkut sampah kerap kali tidak dapat melewati.
“Kendala jalan yang sangat sulit di
lalu kendaraan untuk menuju TPH
akhirnya mobil pengangkut sampah
kerap kali terpuruk hingga mobil
lain tak bisa lewat, terpaksa kita memakai alat berat spesialis untuk menarik mobil jika terpuruk, ungkapnya.
Sungguh pun demikian, pihaknya berkomitmen akan menyelesaikan penumpukan sampah tersebut Sampai akhir bulan februari 2023.
“Pada akhir bulan Februari ini
semua sampah harus sudah dapat
kita evakuasi dari pasar atas Bungo, tegasnya.
Saat evakuasi sampah pada tanggal
24-02-2023 tampak hadir Asisten II
Pemda Bungo, H. Syaiful Azhar
memantau situasi sampah yang
bertumpuk dan harus di evakuasi
secepat mungkin agar tidak menimbulkan keresahan bagi pedagang dan para pengunjung di pasar atas.
“Tumpukan sampah menjadi prioritas bagi Kadis LH pada akhir
bulan Februari ini, dan kita upayakan agar sampah yang bertumpuk bisa kita habiskan pada akhir bulan ini,” tegasnya.
Sementara itu kendala jalan yang sulit di lalui, pihak pun akan segera mengatasinya.
“Untuk perbaikan jalan sudah kita ajukan pada Dinas PUPR serta anggota Dewan kita yang membidangi, agar pada tahun ini jalan menuju ke TPH dapat di rehap untuk pengerasan saja sudah bisa
agar mobil sampah lancar untuk
mengantar sampah ke TPH,” tutupnya.(*).
( Abu bakar ).
