Parwis: Selamat Bertugas Heru Budi Hartono Sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta
Diterbitkan Rabu, 12 Oktober, 2022 by NKRIPOST
NKRIPOST, Jakarta – Masa tugas Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang yang dijabat Anies Baswedan dan A. Riza Patria akan berakhir pada 16 Oktober 2022. Untuk selanjutnya Jakarta akan dipimpin oleh Penjabat ( Pj) Gubernur yang berdasarkan insformasi oleh Team Penilai Akhir ( TPA ) dan dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo pada Jumat (7/10/2022) yang lalu dengan menetapkan Kasetpres Heru Budi Hartono sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta sampai dengan pelaksanaan Pilkada pada tahun 2024 nanti.
“Siapapun yang menjabat sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta yang ditunjuk Presiden harus senantiasa memperhatikan kepentingan masyarakat salah satunya UMKM. Masyarkat penggiat UMKM juga hendaknya tetap fokus pada usahanya tanpa terpengaruh pada konstelasi politik Jakarta yang dikenal sangat dinamis dan penuh fragmentasi” Kata Parwis Nasution dalam keterangannya kepada awak media sat meninjau UMKM binaannya yaitu Parolis Social Space di daerah Jagakarsa Jakarta Selatan Rabu (12/10).
BACA JUGA:
KNPI Jakarta Dukung Heru Jabat Pj DKI,Nadia: Keputusan Presiden Terbaik Untuk Masyarakat
Anies Baswedan Pamit Sebagai Gubernur ke Petugas Lapangan DKI
Anies Baswedan Tanggapi Isu Dijegal KPK Jelang Capres 2024
Parwis Nasution salah seorang Pengusaha Muda yang dekat dengan pelaku UMKM yang juga Sekretaris Umum Ikatan Saudagar Muslim Se-Indonesia ( ISMI ) Orwil DKI Jakarta tersebut mengucapkan Selamat bertugas kepada Heru Budi Hartono setelah ditunjuk sebagai PJ Gubernur DKI Jakarta.
Sebagaimana diketahui bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) DKI Tahun 2023-2026 berisikan program yang telah disepakati warga. Anies menamainya sebagai program rakyat Ibu Kota, bukan milik pribadi. Anies telah menerbitkan Peraturan Gubernur DKI Nomor 25 Tahun 2022 tentang RPD 2023-2026. Pergub diteken pada 10 Juni 2022.
Menurut Anies, poin-poin RPD disetujui warga Ibu Kota melalui DPRD DKI dan eksekutif. RPD disusun untuk menjadi acuan bagi Penjabat (Pj) Gubernur atau Gubernur selanjutnya dalam menjalankan pemerintahan. Dia berpesan kepada Penjabat (Pj) Gubernur DKI agar menghormati sistem pemerintahan.
Parwis menjelaskan bahwa usaha mikro dan kecil juga memiliki peran yang besar yang mendominasi jumlah kegiatan ekonomi di Jakarta. UMKM membuka peluang penyerapan tenaga kerjanya yang cukup banyak, serta memiliki resistensi terhadap gejolak eksternal. Persentase Usaha Mikro dan Kecil terhadap seluruh UKM di DKI Jakarta selama kurun waktu 2012 hingga 2016 tercatat sebesar 93,46 persen.
“Aktivitas perekonomian utamanya UMKM hendaknya didukung oleh usaha penyediaan sarana dan prasarana perkotaan serta jaringan utilitas dan konektivitas di dalam wilayah dan terintegrasi dengan wilayah sekitarnya. usaha mikro dan kecil merupakan potensi ekonomi yang besar karena dapat menyerap tenaga kerjanya yang cukup banyak, serta memiliki resistensi terhadap gejolak eksternal” Ungkap Parwis.
Berdasarkan informasi yang beredar bahwa Heru Budi Hartono memegang tongkat estafet kepemimpinan di DKI Jakarta sebagai Penjabat Gubernur. Parwis menilai pengalaman Heru dalam mengenal seluk beluk Jakarta tentunya akan mempermudah dalam Menyusun rencana turunan sebagaimana sudah tertera pada RPD DKI Jakarta tahun 2023-2026.
“ DKI Jakarta sudah memastikan perencanaan pembangunan di masa transisi pemilihan kepala daerah serentak 2024 tetap berkesinambungan. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan DPRD DKI Jakarta sudah menyusun Rencana Pembangunan Daerah atau RPD 2023-2026 yang menjadi acuan perencanaan pembangunan saat DKI Jakarta dipimpin penjabat kepala daerah. Mari kita dukung dan berkolaborasi untuk Jakarta yang lebih baik “ tutup Parwis.(**)
