Akhirnya 3 Calon PMI Ilegal Asal Flores Timur Tiba di Larantuka dari Makassar
Diterbitkan Senin, 18 April, 2022 by NKRIPOST
NKRIPOST, NTT – Dengan menggunakan jasa angkutan laut KM. Lambelu, 3 (tiga) orang calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal asal Flores Timur tiba kembali di Larantuka dari Makassar-Sulawesi Selatan.
Ketiga orang tersebut VL, KK dan MM.Usai tiba di pelabuhan laut Larantuka Senin, 18 April 2022 terlihat langsung menjalani pemeriksaan di kepolisian Polres Flotim.
Pengakuan KK, salah satu calon PMI kepada wartawan mengatakan kepergianya untuk bekerja di luar negeri hanya bermodalkan KTP, KK dan surat vaksin.
“Saya ke Kuala Lumpur hanya bawa KTP, KK dan surat Vaksin,” ungkapnya.
Pengakuan senada juga disampaikan salah satu calon korban berinisial MM.
Selain VL, KK dan MM terdapat juga 3 orang lainya: PS, SK dan AK bersama rombongan VL Cs
SK dan AK mengaku hendak mencari kerja di Surabaya – Jawa Timur dan telah mendapat ijin dari orang tua.
BACA JUGA:
Polda Sumut Pulangkan PMI Ke Daerah Masing-Masing, Jawa Dan NTT
Ditipu Tempat Kerja Oleh Calo TKI, Ibu 6 Anak Asal Flotim Minta Dipulangkan
Sementara PS, ke Surabaya mengunjungi adiknya yang tenga kuliah di Malang.
“Saya ke Surabaya kunjung adik yang kuliah di Malang. Saya bawa juga dengan bekal untuk adik. Sebelum saya ke sana saya sudah telepon adik terlebih dahulu, ” ujar PS
VL yang disebut-sebut sebagai orang yang mengajak kedua rekannya bekerja di luar negeri, menolak pernyataan tersebut.
Menurut VL, dirinya tidak pernah mengajak.
“Saya tidak ajak tapi mereka yang mau ikut saya ke Kualalumpur. Ibu KK, saya kenal karena dia itu nasabah saya di Koperasi. MM saya kenal di Susteran. Dari situ, kami saling curhat tentang kesulitan hidup. Saya ceritakan kalau saya mau cari kerja ke sana (Malaysia) kepada mereka lalu mereka mau ikut. Itu saja,” jelas VL.
VL juga mengaku, tidak menyangka kepergianya mengadu nasib ke negeri jiran akan menuai masalah usai diberi petunjuk oleh seseorang berinisial AM.
Menyangkut Paspor, VL membeberkan dijanjikan AM akan diurus di Surabaya.
VL dan kedua rekanya berharap urusan ketiganya bisa segera diselesaikan sehingga, mereka bisa kembali mencari nafkah ke negeri orang dengan cara legal.
“Mudah-mudahan urusan di Kepolisian bisa selesai sehingga kami bisa ke sana untuk bekerja dengan dokumen resmi,” pungkasnya.
Pantauan media, kedatangan VL Cs dijemput Sekdis Tenaga Kerja, Moh. Ikram, S.P, Kabid Bina Tenaga Kerja, Bartolomeus Y. Monteiro, SP, dan Fungsional Pengantar Kerja; Christianus K. Da Gomes, SE sejak di atas kapal hingga di Polres Flotim.