NKRIPOST

NKRIPOST – VOX POPULI PRO PATRIA

Dituding Bukan Anggota Partai Demokrat, Ketua DPAC Kobalima Timur Angkat Bicara

Listen to this article

Diterbitkan Senin, 16 Mei, 2022 by NKRIPOST

NKRIPOST, MALAKA – Ketua DPAC Partai Demokrat, Kecamatan Kobalima Timur, dan Malaka Tengah 2022 – 2027, Febronius Kehi dan Karolus Tuna membantah pernyataan Wakil Ketua II DPC Partai Demokrat Malaka, Simon Seran yang menyebut Ketua DPAC Partai Demokrat Malaka merupakan orang baru dan bukan anggota Partai.

Menurut Febronius dan Karolus, tuduhan tersebut tanpa data dan membuktikan Simon Seran tidak mengikuti secara utuh proses dinamika partai Demokrat di Malaka sejak jaman SBY – AHY jadi ketua DPP Demokrat .

“Kami bukan orang luar partai. Kami kader partai Demokat sejak jaman pa SBY yang memiliki KTA. Selama ini kami berdarah – darah membesarkan partai demokrat di Kabupaten Malaka. Silahkan buka data, pilgub 2018 kecamatan di Malaka yang berhasil memenangkan Calon gubernur dari partai Demokrat pa Beny K. Harman hanya kecamatan Kobalima Timur. Justru yang bersuara mempersoalkan kami di media, pada pilgub lalu di basis – basis mereka pa BKH kalah telak dan dimenangkan oleh calon lain.” Ucapnya.

“Jadi stop bersuara mengklaim diri hanya mereka yang bekerja membesarkan partai. Kami juga kok. DPAC Partai Demokrat yang terdemisioner atau pengurus yang menyebut kami bukan kader dan anggota partai jangan – jangan mereka yang tidak mengikuti secara utuh kerja – kerja partai Demokrat Malaka. Perlu saya tegaskan, saya memiliki dua KTA sejak jaman Pa SBY dan Jaman Pa AHY. Kami bukan tidak aktif, tapi selama kepemimpinan Plt. Demokrat Malaka Marius Boko tidak pernah melibatkan kami dan juga kader potensial Demokrat Malaka lainnya,” Ungkap Febronius Kehi kepada media ini, Senin 16 Mei 2022.

BACA JUGA:

AHY : Airlangga Hartarto Yes

Presiden Ke-6 RI SBY Pulang Kampung, Agendakan 10 Hari Di Pacitan

Senada dengan Febronius Kehi, Ketua DPAC Partai Demokrat , Kecamatan Malaka Tengah, 2022 – 2027, Karolus Tuna juga menyebut orang yang mempertanyakan status keanggotaan mereka tidak mengikuti secara utuh proses kerja partai Demokrat Malaka.

“Kalau dibilang kami orang baru dan bukan kader partai perlu diklarifikasi. Kami urus partai Demokrat sejak 2018. Tanyakan saja pada sekretaris DPC Demokrat Malaka 2017 – 2022, Paulus Tolan atau caleg – caleg partai Demokrat kabupaten Malaka pada Pemilu 2019 lalu. Siapa yang mengurus berkas pencalonan mereka. Kalau bukan saya yang lari kiri – kanan urus berkas mungkin juga saat itu anggota D partai Demokrat Malaka gagal mengikuti pemilu 2019.” Ujarnya.

“Jadi pengurus DPAC yang demisioner jangan asal memvonis. Seharusnya kalau merasa diri kader partai siapapun ketuanya, kita terima dengan lapang dada dan bergandeng tangan kerja membesarkan partai Demokrat karena kita punya agenda besar di 2024 yaitu memenangkan Pileg, memenangkan Bapa Leo Lelo menjadi Gubernur NTT dan bapa AHY jadi Presiden RI,” tegas Karolus. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

REDAKSI: JL. MINANGKABAU TIMUR NO. 19 A, KEL. PS. MANGGIS, KEC. SETIABUDI KOTA JAKARTA SELATAN - WA: 0856 9118 1460  
EMAIL: [email protected]
NKRIPOSTCO ©Copyright 2024 | All Right Reserved